Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Pelajari Gaya Qatar dari Arab Saudi

Kompas.com - 07/10/2011, 07:03 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Tim sepak bola nasional Indonesia akan berupaya memahami gaya permainan Qatar dari pertandingan uji coba melawan Arab Saudi di Kuala Lumpur, Malaysia, Jumat (7/10) ini. Pada laga ini, pelatih Wim Rijsbergen akan menurunkan formasi inti yang juga disiapkan untuk melawan Qatar.

”Kemenangan bukan menjadi tujuan utama untuk laga uji coba melawan Arab Saudi. Kita lebih ingin mempelajari gaya permainan mereka yang setipe dengan Qatar,” kata Manajer Timnas Indonesia Ferry Kodrat yang dihubungi di Kuala Lumpur, Kamis (6/10).

Kemarin malam, timnas sempat berlatih ringan sekitar 2 jam. Mereka tiba di Kuala Lumpur sekitar pukul 14.10 waktu setempat.

Indonesia akan menjamu Qatar dalam lanjutan babak penyisihan Grup E Pra Piala Dunia 2014 di Jakarta pada 11 Oktober 2011. Indonesia berada di dasar klasemen setelah menderita dua kekalahan beruntun melawan Iran dan Bahrain.

Sebelumnya, pelatih Rijsbergen mengatakan, pemainnya harus bisa meningkatkan penguasaan bola di pertandingan, juga kondisi mental dan fisik.

”Kita sudah melihat saat melawan tim-tim kuat seperti melawan Yordania, Iran, dan Bahrain. Kita kurang peluang mencetak gol dan masih banyak kesalahan,” kata Rijsbergen.

Pada laga uji coba melawan Arab Saudi, Wim mengatakan akan menurunkan tiga penyerang dengan formasi 4-3-3. Formasi ini pula yang nantinya akan digunakan saat melawan Qatar.

”Kami menggunakan pola 4-3-3, serupa Belanda dan Barcelona. Kita memang belum sebaik Belanda dan Barcelona. Akan tetapi, kami berusaha seperti itu. Itu sistem yang mudah dimengerti,” ujar Wim.

Indonesia harus memenangi laga kandang kedua ini jika ingin terus berkiprah di babak penyisihan grup ini untuk melangkah ke babak selanjutnya.

”Kami butuh menang melawan Qatar nanti. Karena itu, kondisi mental dan fisik pemain harus diperhatikan,” kata Wim.

Temui Komisi Disiplin Sementara itu, hari Jumat ini, dua pemain Persipura, Richardo Salampessy dan Boaz Solossa, direncanakan akan bertemu Komisi Disiplin PSSI. Keduanya akan dimintai penjelasan terkait ketidakhadiran mereka pada latihan tim nasional.

Keduanya mangkir dari timnas setelah membela klubnya di ajang Piala AFC. Selain Boaz dan Richardo, PSSI juga akan memanggil manajemen Persipura dan manajemen timnas. (OTW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

    Hasil Final Thomas dan Uber Cup 2024: Indonesia Runner-up, China Kawinkan Gelar

    Badminton
    Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

    Hasil Chelsea Vs West Ham 5-0: The Blues Pesta Gol, Lewati Man United

    Liga Inggris
    Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

    Final Piala Thomas 2024: Jonatan Berusaha Melawan, demi Kebanggaan Bangsa

    Badminton
    Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

    Hasil Final Thomas Cup 2024, Indonesia Runner-up Usai Fikri/Bagas Kalah

    Badminton
    Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

    Aji Santoso: Marselino Punya Bakat Komplet untuk Jadi Pemain Besar

    Timnas Indonesia
    Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

    Hasil Final Piala Thomas 2024: Jonatan Menang, Jaga Asa Indonesia

    Badminton
    Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

    Final Thomas Cup 2024, Fajar/Rian Akui Lawan Lebih Berani dan Cerdik

    Badminton
    Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

    Hasil Final Piala Thomas 2024: Fajar/Rian Kalah, Indonesia 0-2 China

    Badminton
    Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

    Alasan Staf Kemenpora Bocorkan Diskusi dengan Mancini soal Marselino dkk

    Timnas Indonesia
    Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

    Final Thomas Cup 2024, Ginting: Saya Tak Bisa Keluar dari Tekanan Shi Yu Qi

    Badminton
    Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

    Cerita di Balik Marselino dkk Curi Perhatian Roberto Mancini dan Asistennya

    Timnas Indonesia
    Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

    Hasil Final Piala Thomas 2024: Ginting Takluk dari Shi Yu Qi, Indonesia 0-1 China

    Badminton
    Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

    Alasan di Balik PSM Tak Konsisten Sepanjang Liga 1 2023-2024

    Liga Indonesia
    Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

    Courtois Kembali Main Bela Real Madrid, Catat Clean Sheet

    Liga Spanyol
    Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

    Line Up dan Link Live Streaming Final Piala Thomas 2024 Indonesia Vs China

    Badminton
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com