Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Aremania Mendorong Dua Kubu Arema Islah

Kompas.com - 15/09/2011, 12:28 WIB

MALANG, KOMPAS.com -- Kalangan Aremania (julukan suporter Arema Malang) akan mendorong pihak elite Arema yang berkonflik segera islah (berdamai). Sebab, jika gagal islah dikhawatirkan Arema juga gagal ikut kompetisi level satu Liga Profesional.

Kalangan Aremania, Kamis (15/9/2011) mengatakan, selama ini Aremania masih bersabar menunggu mereka islah. Tetapi rupanya toleransi ini tidak membuat pihak yang berkonflik sadar dan segera mau islah.

"Padahal kabarnya besok Komite Eksekutif PSSI akan bersidang menentukan klub-klub yang berkonflik seperti Arema, Persebaya dan Persija. Kami khawatir kalau tetap tidak bisa islah, Arema bisa dicoret dari daftar calon peserta kompetisi level satu," tutur Dadung, Aremania Dinoyo.

Menurut dadung, kini Aremania Dinoyo terus mengadakan kontak dengan kelompok Aremania lainnya untuk menentukan sikap dan cara agar islah segera terwujud demi menjaga eksistensi Arema.

"Aremania punya cara sendiri mendorong mereka islah. Salah satunya yang paling sederhana adalah akan kami datangi ramai-ramai rumah mereka, katanya.

Klub kebanggaan genaro Ngalam (orang Malang) itu sebenarnya sudah masuk nominasi peserta kompetisi level satu Liga Profesional. Namun, tidak jelas yang masuk nominasi itu Arema versi Rendra Kresna atau Arema versi M Nur. Sebab, kedua kubu yang terlibat konflik ini sama-sama mendaftar.

Kubu Rendra Kresna menawarkan opsi islah tapi hingga kini kubu M Nur tidak juga memberi jawaban.

PSSI memberi tambahan waktu kepada Arema Malang sampai 20 September 2011 untuk menyelesaikan konflik internalnya. Tambahan ini diberikan setelah waktu yang diberikan hingga 6 September tidak membuahkan hasil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Daftar 4 Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Uzbekistan Lawan Indonesia

Internasional
Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Jadwal Indonesia Vs Uzbekistan pada Semifinal Piala Asia U23 2024

Timnas Indonesia
Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Turnamen Basket Mandiri 3x3 Indonesia, Antusiasme Peserta di Medan

Sports
Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Hasil Real Sociedad Vs Madrid 0-1, Sinar Arda Gueler Bawa Los Blancos Menang

Liga Spanyol
Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Hasil 8 Besar Piala Asia U23: Singkirkan Arab Saudi, Uzbekistan Jumpa Indonesia di Semifinal

Internasional
Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Modal Persib Menyongsong Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Borneo FC Dapat Pelajaran dari Persib Jelang Championship Series

Liga Indonesia
Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Keriuhan Media Sosial Saat Timnas U23 Indonesia Singkirkan Korsel

Liga Indonesia
Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Hasil Rans Nusantara vs Persija 0-1: Gustavo Pahlawan Macan Kemayoran

Liga Indonesia
Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Borneo FC Alami 3 Kekalahan Beruntun, Pieter Huistra Tidak Cari Kambing Hitam

Liga Indonesia
Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Rekor Dunia Cricket Pecah di Seri Bali Bash Internasional

Sports
Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Thomas & Uber Cup 2024, Tim Indonesia Siap Tempur!

Badminton
Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Sepak Bola Indonesia Sedang Naik Daun

Liga Indonesia
5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

5 Fakta Statistik Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan

Timnas Indonesia
Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Yonhap Kritik Keras Timnas U23 Korsel: Lemah Bertahan dan Tidak Disiplin!

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com