Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gaji Pemain Arema Dibayar

Kompas.com - 12/08/2011, 12:38 WIB

MALANG, KOMPAS.com — Pemain Arema Malang bisa lega karena pembayaran gaji mereka selama 2,5 bulan yang terkatung-katung akhirnya dibayar manajemen walau dengan cara dicicil 1,5 bulan dulu. Total untuk gaji pemain itu sebesar Rp 2,6 miliar.

"Untuk sisa satu bulan akan dibayar sore nanti," kata Media Officer Arema Singo Edan Malang, Sudarmaji, Jumat (12/8/2011).

Pembayaran gaji pemain Arema sempat terkatung-katung sebagai dampak konflik manajemen antara kubu Presiden Klub Rendra Kresna dengan kubu Ketua Yayasan Arema M Nur. Kedua belah pihak mengklaim sebagai pihak yang sah menjadi pengelola klub kebanggaan "kera Ngalam" (arek Malang) ini.

Realisasi pembayaran ini, menurut Sudarmaji, terjadi setelah kesepakatan dicapai antara Rendra Kresna dan Eddy Rumpoko yang semula berada di kubu M Nur. Rendra yang juga Bupati Malang dan Eddy yang juga Wali Kota Batu sepakat menjadi Dewan Pembina Arema bersama donatur Arema, Iwan Kurniawan.

Perubahan sikap Eddy Rumpoko, yang suami calon Wali Kota Malang Dewanti, ini karena ingin agar Arema segera terbebas dari konflik kronis yang sangat menguras energi.

"Arema pun dituntut segera mempersiapkan diri untuk ikut verifikasi sebagai klub level satu Liga Indonesia sesuai persyaratan yang ditetapkan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC). Beliau bertiga tampil ke depan semata untuk menjaga yang menyelamatkan eksistensi Arema," kata Sudarmaji.

Adapun mengenai tiga bulan gaji pemain, menurut Sudarmaji, akan diselesaikan secara internal oleh manajemen agar tidak berdampak beban bagi pemain.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com