Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Timnas Penuhi Harapan

Kompas.com - 29/07/2011, 03:12 WIB

Jakarta, Kompas - Kemenangan 4-3 Indonesia atas Turkmenistan pada laga kedua putaran kedua kualifikasi Piala Dunia zona Asia memenuhi harapan masyarakat. Hasil ini diyakini dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap perubahan internal pengurus PSSI ke peningkatan prestasi.

”Meski jalan menuju Piala Dunia masih panjang dan sangat sulit buat Indonesia, kemenangan ini sudah cukup positif. Tentu saja ini membawa harapan agar prestasi sepak bola kita ada peningkatan,” kata Hadi Prayitno, suporter dari Cakung, ketika diminta tanggapan soal kemenangan tim Indonesia.

”Kembali bergabungnya Boaz Solossa adalah salah satu indikator. Kehadiran Boaz secara nyata memberi kontribusi besar buat tim nasional,” kata Hadi.

Hal senada juga diungkapkan Iwan Darmawan, suporter dari Cirendeu. Menurut Iwan, keberhasilan Indonesia bisa menjadi momentum perbaikan prestasi sepak bola nasional. ”Secara realistis, kita tidak terlalu berharap timnas bisa tampil di putaran final Piala Dunia. Minimal kita bisa kembali menjadi macan Asia Tenggara atau disegani di kawasan Asia,” katanya.

Keberhasilan ini menjadi sukses pertama tim Indonesia dalam pertandingan internasional di era kepengurusan baru. Dukungan semangat dan motivasi menggebu dari suporter tampak sepanjang pertandingan. Ribuan suporter yang memadati tribune bawah dan atas stadion tak berhenti membunyikan terompet. Mereka juga meneriakkan yel-yel ”Indonesia, Indonesia” saat dua kiper timnas Turkmenistan, Shamyradov Maksatmyrat dan Alyhanov Rahmanberdi, melakukan pemanasan di lapangan, satu jam menjelang laga.

Sekitar 15 menit kemudian, suasana makin gempita dengan teriakan yel-yel dan lengkingan terompet menyambut para pemain timnas Indonesia dan Turkmenistan yang masuk lapangan melakukan pemanasan. Bulu kuduk terasa berdiri ketika seluruh suporter Indonesia mengumandangkan lagu ”Indonesia Raya”.

Penampilan Firman Utina dan kawan-kawan cukup meningkat dibandingkan dengan leg pertama. Lapangan yang bagus dan fisik pemain yang mendekati 100 persen mendongkrak permainan tim ”Merah Putih”. Mereka bermain tenang dalam penguasaan bola dan menekan saat bola dikaki lawan serta percaya diri.

Permainan yang atraktif membangkitkan optimisme sekitar 80.000 suporter yang memadati stadion. Mereka menyanyikan yel-yel pembangkit semangat Boaz Solossa dan kawan-kawan dalam menyerang.

Stadion bergemuruh dan mendadak diselimuti asap putih beraroma belerang dari kembang api dan suar yang menyala begitu Cristian Gonzales menjebol gawang Turkmenistan. Suasana ini terus berulang ketika gol lainnya tercipta lewat Gonzales, M Nasuha, dan M Ridwan.

Penyelenggaraan laga berjalan bagus, baik dari segi pengaturan penonton maupun pengamanan. Di luar stadion, ribuan suporter juga sudah memadati area stadion sejak pukul 09.00 WIB. Pada pagi hari, mereka menukarkan tiket. Proses penjualan dan penukaran tiket kali ini tertib, kontras dengan Piala AFF 2010. (*/ANG/SAM/OTW)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Piala Asia U17 Putri, Garuda Pertiwi Bertekad Terbang Tinggi

Timnas Indonesia
Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Championship Series Bali United Vs Persib, Laga Tak Mudah Kedua Tim

Liga Indonesia
4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

4 Laga Final Persib di Championship Series, Fisik dan Finishing Diasah

Liga Indonesia
Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Sikap Stefano Pioli Usai Ultras AC Milan Lakukan Protes Aksi Bisu

Liga Italia
Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Jadwal Semifinal Liga Champions: PSG Vs Dortmund, Bayern Vs Real Madrid

Liga Champions
Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Susy Susanti Bangga Perjuangan Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024

Badminton
Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Guinea Serius Tatap Indonesia, Panggil Eks Barcelona dan Tunjuk Pelatih Senior

Timnas Indonesia
Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Tour of Turkiye Jadi Bukti Sepak Terjang Brand Asal Indonesia bersama Atlet Balap Sepeda Internasional

Sports
Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Piala Asia U17 Wanita 2024, Tekad Satoru Mochizuki untuk Garuda Pertiwi

Timnas Indonesia
Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Playoff Olimpiade Paris 2024, 4 Perbandingan Indonesia dan Guinea

Timnas Indonesia
Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Lando Norris Menangi Balapan F1 Kali Pertama, Asapi Verstappen

Internasional
Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Ester Nurumi Bersyukur, Bangga, dan Petik Pelajaran di Piala Uber 2024

Badminton
Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Perjuangan Luar Biasa Para Srikandi Merah Putih di Piala Uber 2024

Badminton
Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Apresiasi untuk Perjuangan Tim Thomas-Uber Indonesia

Badminton
Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Klok Lihat Marselino Kerja Keras untuk Negara, Sesalkan Warganet yang Asal Bicara

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com