SOLO, KOMPAS.com - Pelatih Pelita Jaya, Misha Radovic, mengeluhkan kepemimpinan wasit saat timnya ditaklukkan Persija Jakarta 0-1 dalam lanjutan Liga Super Indonesia, Minggu (5/6/2011). Wasit dinilai pelatih asal Serbia itu banyak melakukan keputusan-keputusan yang merugikan bagi timnya.
Wasit yang memimpin pertandingan kali ini adalah Anselmus asal Surabaya. Anselmus memang kurang cakap dalam memimpin pertandingan. Itu terlihat ketika pelanggaran terjadi kepada Mahdis Fariz. Hakim garis sudah mengangkat bendera tanda adanya pelanggaran. Namun, Anselmus tetap melanjutkan pertandingan.
Misha juga mengecewakan terjadinya gol tunggal Persija yang diciptakan Greg Nwokolo pada menit ke-70. Ia menilai adanya pelanggaran kepada kiper I Made Kadek Wardana saat berduel udara dengan Greg.
"Kami tampil bagus. Namun, secara kesuluruhan wasit merugikan kami. Gol Persija terjadi pelanggaran. Wasit harus dibenahi karena hal ini juga terjadi kepada tim-tim lain," beber Misha usai pertandingan.
Hal senada disampaikan Manajer Pelita, Lalu Mara. Ia mengaku frustrasi dengan kinerja wasit. "Wasit juga manusia. Kalah yah kalah. Tapi kalau cara kalah begini enggak enak. Kalau pelanggaran bilang pelanggaran. Ini pertandingan live. Masa hakim garis bilang pelanggaran, tapi wasit terus melanjutkan pertandingan. Wasit seharusnya melindungi pemain. Angelbert tadi dilanggar keras oleh Oliver Makor. Harusnya itu diganjar karyi. Rasanya, saya ada batasnya. Saya tidak bicara seperti ini," papar Lalu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.