Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tottenham dan Dortmund Layak Berjumpa di Liga Champions

Kompas.com - 10/03/2016, 07:58 WIB
Nugyasa Laksamana

Penulis

Sumber Juara.net
LONDON, KOMPAS.com - Penyerang Tottenham Hotspur, Son Heung-Min berpendapat pertemuan antara klubnya dengan wakil Jerman, Borussia Dortmund, lebih pantas terjadi di Liga Champions.

Laga pertama babak 16 Besar Liga Europa antara Tottenham dan Dortmund akan dilangsungkan di Stadion Signal Iduna Park, Kamis (10/3/2016) waktu setempat. Son yang pernah berkiprah di Bundesliga pun sangat antusias menyambut laga itu.

"Kami sama-sama menduduki peringkat kedua klasemen sementara di liga masing-masing. Pertandingan ini akan menyenangkan dan tidak kalah menarik dari pertandingan di Liga Champions," kata Son, sehari menjelang pertandingan.

Secara kebetulan, baik Spurs dan Dortmund memiliki selisih lima poin dari pemuncak klasemen liga masing-masing, yaitu Leicester City di Premier League dan Bayern Muenchen di Bundesliga.

DANIEL ROLAND/AFP Para pemain Borussia Dortmund merayakan gol ke gawang Darmstadt, pada laga lanjutan Bundesliga di Merck-Stadion am Bollenfalltor, Rabu (2/3/2016) waktu setempat.

Jelang laga tersebut, Son pun siap kembali unjuk gigi. Apalagi, ia cukup familiar dengan Borussia Dortmund, karena ia sempat membela salah satu pesaing Dortmund di Bundesliga, Bayer Leverkusen.

Dua musim di Leverkusen, Son pernah mencetak lima gol ke gawang Die Borussen, julukan Dortmund.

Penyerang asal Korea Selatan ini pun optimistis ia bisa berkontribusi lebih banyak pada sisa perjalanan Spurs di musim 2015-2016. Hal tersebut tak lepas dari kecocokannya dengan pelatih The Lilywhites, Mauricio Pochettino.

"Pochettino pelatih hebat. Dia ingin saya menjadi lebih baik, dan saya siap mengikuti arahannya," ujar Son. (Lariza Oky Adisty)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com