Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Catatan dari Berlin: "Bokek" di Champions Festival

Kompas.com - 06/06/2015, 05:40 WIB
Ferril Dennys

Penulis

BERLIN, KOMPAS.com - Berlin seketika menjadi magnet bagi pencinta sepak bola. Seperti yang saya saksikan sendiri, ratusan orang dari berbagai negara tumpah ruah di Brandenburg Gate jelang pertandingan final Liga Champions antara Barcelona melawan Juventus, Sabtu (6/6/2015).

Awalnya, saya sempat heran saat saya bersama tim Greenfolks - pemenang lomba konsep acara nonton bareng Heineken Champions The Match yang terdiri atas Kemal Vivaveni, Budi Iskandar, Andra Friandana, dan Adityawarman Arioseno - tiba di Bandara Berlin Tegel, Kamis (4/6/2015), sekitar pukul 16.00 waktu setempat. Saya tak merasakan atmosfer final saat menginjakkan kaki pertama di Berlin.

Di dalam bandara, tak ada nuansa final Liga Champions. Begitu berada di luar bandara, saya tak melihat suporter Juventus dan Barcelona lalu lalang. Kebingungan saya semakin menjadi saat saya melihat suasana kota dalam perjalanan menuju ke Hotel Steigenberger, di Charlottenburg.

Saya melihat kota ini biasa saja. Padahal pesta sepak bola terbesar antar klub Eropa ini bakal digelar dua hari lagi. Lebih heboh Jakarta jika menggelar pertandingan besar di mana umbul-umbul atau spanduk biasanya menghiasi jalan-jalan besar. Nuansa final Liga Champions baru bisa saya temukan saat melihat halte-halte yang ditempeli stiker final Liga Champions seperti di jalan Kurfurstendamm.

Ferril Dennys Salah satu haltel di jalan Kurfurstendamm ditempeli stiker jelang pertandingan final Liga Champions antara Barcelona melawan Juventus, di Olympiastadion, Sabtu (6/6/2015).
Kekhawatiran saya bahwa kota ini sepi dari suporter mulai hilang begitu mendengar pernyataan salah satu penerima tamu hotel, Lisa Boiman. Ia menjelaskan bahwa suporter telah datang ke Berlin sehingga hotel telah terisi penuh. "Mereka berasal dari Eropa. Mereka bakal menginap hingga Minggu atau Senin mendatang," kata Lisa.

Pernyataan Lisa memang terbukti. Atmosfer final terasa saat saya bersama dengan Greenfolks datang ke UEFA Champions Festival di area Brandenburg Gate yang merupakan ikon terkenal di Berlin.

"Gue baru pertama kali ke sini. Ini katanya bentuknya kayak bazar, musik, dan store. Jadi kita pengin lihat kayak apa sih Champions Festival," kata Kemal.

Ferril Dennys Tim Greenfolks yang terdiri atas Kemal Vivaveni, Budi Iskandar, Andra Friandana, dan Adityawarman Arioseno, berfoto di area Champions Festival, di Berlin, Kamis (4/6/2015).
UEFA Champions Festival memang bagaikan sugar bagi pecinta sepak bola. Mereka dimanjakan dengan berbagai aktivitas dari sejumlah sponsor Liga Champions seperti Heineken, Adidas, PS 4, dan lain-lain.

Saat memasuki Champions Festival, saya sudah disuguhkan dengan Sebuah lapangan sepak bola dengan rumput sintestis terhampar persis di depan Brandenburg Gate. Lokasi ini terbilang favorit karena pengunjung bisa bersantai dengan tidur di atas bantal besar atau duduk di atas sofa empuk sambil menyaksikan cuplikan laga final sepanjang sejarah Liga Champions atau gol-gol terbaik melalui layar lebar.

Ferril Dennys Pengunjung Champions Festival terlihat bersantai dengan berbaring di atas bantal besar atau duduk di atas sofa, sambil menyaksikan cuplikan laga final sepanjang sejarah Liga Champions atau gol-gol terbaik melalui layar lebar.
Anda juga bisa menguji keahlian bermain game sepak bola dengan "main" Play Stasion 4. Tempat ini tergolong ramai. Keahlian dalam menendang bola juga bisa ditunjukkan sebagaimana yang terlihat di gerai Gazprom.   

Tak kalah ramainya adalah gerai Trophy Photo. Penggila sepak bola rela mengantre panjang demi berfoto dengan trofi Liga Champions.  

Berdekatan dengan Trophy Foto terdapat UEFA Champions League Store. Tempat ini sangat ramai. Maklum, di sini dijual aksesoris original seperti topi, syal, baju, yang berkaitan dengan final Liga Champions. Tempat yang pas untuk membeli oleh-oleh juga.

Ferril Dennys Pengunjung memburu aksesoris final Liga Champions 2015 di UEFA Champions League Store. Gerai ini merupakan salah satu gerai di Champions Festival yang digelar di Brandenburg Gate, Berlin, Kamis (4/6/2015).
"Seru banget di sini. Bokek karena belanja ofisial merchandise dan bagus-bagus. Sayang, karena ini kesempatannya sekarang saja belinya. Sudah begitu kita lihat gerainya keren. Harapannya di Indonesia ada yang seperti ini," tutur Kemal.

Champions Festival sendiri akan digelar hingga Minggu (7/6/2015). Acara ini diperkirakan bakal semakin ramai pada Jumat (5/6/2015), atau satu hari menjelang laga final.  

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

3 Skenario Timnas U23 Indonesia Raih Tiket Olimpiade Paris 2024

Timnas Indonesia
Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Saat Pelatih Uzbekistan Tak Gentar Gemuruh Suporter Indonesia...

Timnas Indonesia
Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Hasil Tottenham Vs Arsenal 2-3, Meriam London Sukses Raih Poin Penuh

Liga Inggris
Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Klasemen MotoGP 2024: Jorge Martin Teratas, Bagnaia Kedua

Motogp
Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Syarat Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan Diperbolehkan

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Piala Asia U23 2024: STY Tak Terbebani Olimpiade, Mau Cetak Sejarah

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Hasil MotoGP Spanyol 2024: Bagnaia Hattrick Menang di Jerez, Marquez Kedua

Motogp
Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Prediksi Susunan Pemain Timnas U23 Indonesia Vs Uzbekistan, Tanpa Struick

Timnas Indonesia
Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Hasil Inter Vs Torino: Diwarnai Kartu Merah, Calhanoglu Bawa Nerazzurri Menang

Liga Italia
Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Pemain Uzbekistan: Indonesia Tim Kuat, Jalan Laga Akan Ketat

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Indonesia Vs Uzbekistan, Tekad Witan dan Pelajaran Piala AFF 2022

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik 'Gila' Uzbekistan

Piala Asia U23 2024: Jurus STY Atasi Statistik "Gila" Uzbekistan

Timnas Indonesia
Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Hasil Persebaya Vs Persik 2-1, Bajul Ijo Raih Poin Penuh Lewat Gol Dramatis

Liga Indonesia
Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Kata Bambang Nurdiansyah Soal Pencapaian Timnas U23, Perlu Berwaspada

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Piala Asia U23 2024: STY Amati Uzbekistan, Yakin Indonesia Bisa Beri Pembuktian

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com