Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terry: Chelsea Lebih baik pada Babak Kedua

Kompas.com - 09/03/2014, 04:39 WIB
Ary Wibowo

Penulis

Sumber BBC
LONDON, KOMPAS.com - Kapten Chelsea, John Terry, mengaku senang bisa mengalahkan Tottenham Hotspur 4-0 pada lanjutan Premier League di Stadion Stamford Bridge, Sabtu (8/3/2014).

Gol pertama Chelsea dicetak Samuel Eto'o pada menit ke-56. Tiga menit berselang, Tottenham harus bertanding dengan 10 pemain setelah Younes Kaboul menerima kartu merah. Setelah itu, Chelsea berhasil menambah tiga gol melalui torehan Eden Hazard (60, penalti), Demba Ba (88 dan 89).

Menurut catatan Soccernet, sepanjang laga, Chelsea menguasai bola sebanyak 54 persen dan menciptakan empat peluang emas dari 12 usaha. Adapun tim tamu hanya melepaskan dua tembakan akurat dari enam percobaan.

"Babak pertama tidak berjalan dengan mudah, mereka bermain sangat baik. Mereka mempunyai rencana untuk menghentikan kami yang bermain dari belakang. Tetapi, pelatih mengubah strategi saat turun minum dan kami lebih baik di babak kedua," ujar Terry seperti dilansir BBC.

"Dia (Mourinho) mengatakan sedikit lebih baik lagi dari pekan lalu, tetapi hal itu bekerja dan kami meresponsnya dengan baik. Di paruh kedua kami bermain lepas dan menekan mereka," tambahnya.

Chelsea saat ini kokoh di puncak klasemen dengan poin 64 dari 29 pertandingan, unggul tujuh angka dari Liverpool yang baru memainkan 28 laga. Namun, posisi Chelsea belum aman, jika Manchester City, yang kini baru memainkan 26 pertandingan, mampu meraih poin penuh di tiga laganya.

"Aku rasa kami semua sepakat bahwa Manchester City mungkin tim yang lebih kuat dan mereka mempunyai beberapa pertandingan di tangan. Mereka lebih baik dan memiliki skuad besar lebih dari kami," kata Terry.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kata Pelatih Tanzania jika Timnas Indonesia Ingin Kalahkan Irak

Kata Pelatih Tanzania jika Timnas Indonesia Ingin Kalahkan Irak

Timnas Indonesia
AVC Challenge Cup: Indonesia Kalah dari Korsel, Grogi dan Tegang

AVC Challenge Cup: Indonesia Kalah dari Korsel, Grogi dan Tegang

Sports
Jelang Indonesia Vs Irak, Marselino Banyak Belajar dari Piala Asia U23

Jelang Indonesia Vs Irak, Marselino Banyak Belajar dari Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Daftar Tim Promosi Serie A: Warna Indonesia dalam Jay Idzes dan Como 1907

Daftar Tim Promosi Serie A: Warna Indonesia dalam Jay Idzes dan Como 1907

Liga Italia
Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Sports
Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Liga Indonesia
Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com