Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Arema Memburu Pemain Asal Brasil Berpaspor Asia

Kompas.com - 28/01/2014, 20:12 WIB
Kontributor Malang, Yatimul Ainun

Penulis

MALANG, KOMPAS.com - Jelang kompetisi Indonesia Super League (ISL), manajemen Arema Cronus Indonesia kini sedang memburu pemain asal Brasil berpaspor Asia. Hal itu untuk memenuhi kouta pemain asing. Pemain asing tersebut akan diposisikan di gelandang kanan.

"Minggu ini, kemungkinan sudah bisa dipastikan dan bisa bergabung," kata Media Officer Arema, Sudarmaji, kepada Kompas.com, Selasa (28/1/2014).

"Kami memang membutuhkan pemain di posisi gelandang kanan. Jadi, ini berdasarkan kebutuhan, bukan sekadar untuk melengkapi kuota pemain asing," ungkapnya.

Namun, saat ditanya nama dan negara pemain tersebut tinggal saat ini, pria kelahiran Banyuwangi itu enggan menjelaskannya lebih detail. "Saya tak bisa menyebutkannya. Karena banyak klub lain yang juga antri memburunya. Yang jelas, pemain asing itu keturunan Brasil namun berpaspor Asia," katanya.

Pemain asing yang dilirik tim kesayangan Aremania itu juga sudah pernah bermain di Liga Indonesia pada musim lalu. "Pengalaman bermain di Indonesia tak diragukan lagi. Sudah berpengalaman. Tak perlu beradaptasi lagi," katanya.

Harus memenuhi kouta pemain asing, tambah Sudarmaji, karena tim Singo Edan tak akan hanya berlaga di ISL, tapi juga di AFC Cup. "Kami butuh pemain asing di posisi gelandang kanan," katanya.

Walaupun Arema sudah punya Benny Wahyudi, pelatih masih membutuhkan satu lagi pemain asing. "Sebelum kompetisi dimulai kemungkinan sudah bisa bergabung," akunya.

Sejauh ini Arema sudah memiliki tiga pemain asing non Asia yakni Alberto Goncalves, Thiery Gathuessi serta Gustavo Lopez. "Untuk pendaftaran pemain asing itu, paling lambat tiga minggu setelah bergulirnya kompetisi ISL 2014," katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Satu Dekade di Indonesia, NBA Berkomitmen Kembangkan Talenta Muda

Sports
Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Persib Juara Liga 1 2024 Jadi Kado Spesial Ulang Tahun Umuh Muchtar

Liga Indonesia
Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Inggris Vs Bosnia-Herzegovina: Pemanasan Euro, Southgate Ingin Kombinasi Pemain

Internasional
Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Rachmat Irianto Juara di Persib: Luruhkan Stigma Negatif, Tanpa Bayang-bayang Ayah

Liga Indonesia
Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Biang Kekalahan Fajar/Rian di Final Singapore Open 2024

Badminton
Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Kalah dari Selangor FC, Persija Runner-up Pramusim Premium Sports

Liga Lain
Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Jay Idzes Bawa Venezia Promosi ke Serie A Usai Singkirkan Cremonese

Liga Italia
Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Marselino: Pemain Timnas Indonesia Tidak Tegang, Siap Lawan Irak

Timnas Indonesia
Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Jawaban Tegas Ketum PSSI soal Polemik Elkan Baggott di Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

STY Jelaskan Alasan Pemanggilan Malik Risaldi ke Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Perubahan Besar Timnas Indonesia Usai Cetak Sejarah di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Rekap Final Singapore Open 2024: Fajar/Rian Runner-up dan Tanpa Gelar, Kemunduran dari Dua Turnamen Sebelum Ini

Badminton
STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

STY Ungkap Alasan Mengacak Nomor Punggung Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya 'Chemistry' Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Kata STY dan Marselino Soal Kurangnya "Chemistry" Timnas Indonesia Saat Menghadapi Tanzania

Timnas Indonesia
Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Hasil MotoGP Italia 2024, Bagnaia Sang Pebalap Tuan Rumah Berjaya!

Motogp
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com