BANDUNG, KOMPAS.com - Pengembangan pemain usia muda semakin menjamur di Indonesia. Salah satunya dilakukan Pertamina yang telah menjaring 48 anak yang berusia 13-16 tahun untuk mengikuti seleksi dalam program Pertamina Soccer Camp di Pusat Pendidikan dan Pelatihan Infanteri, Cipatat, Bandung, 9-15 September 2013.
Sebanyak 48 anak-anak usia muda dipilih dari enam kota-kota besar di seluruh Indonesia, yakni Balikpapan, Malang, Palembang, Makassar, Sorong, dan Jakarta. Pelatih AC Milan akademi, Mauro Ardizzone, akan menyeleksi langsung ke-48 peserta.
Ke-48 peserta terpilih akan berjuang untuk memperebutkan 24 beasiswa yang disediakan untuk masuk Pertamina Soccer School. Beasiswa itu berlaku selama tiga tahun. Selain mendapat pelatihan, para peserta juga akan mendapatkan pendidikan formal, meski dalam bentuk "homeschooling".
"Tujuan kami tidak hanya membuat pemain sepak bola yang andal. Namun, kami juga ingin membuat anak-anak ini nantinya menjadi manusia yang berguna untuk bangsa," jelas Direktur Eksekutif Pertamina Foundation, Nina Pramono, Selasa (10/9/2013).
Pertamina Soccer Camp ini bertujuan untuk memberikan proses pembelajaran yang terintegritas antara teknik, taktik, fisik, dan psikologi yang dilakukan dengan metode menyenangkan dan menumbuhkan karakter positif bagi para peserta.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.