Spanyol Vs Italia: Tak Mau Imbang, La Roja Habis-habisan Ingin Menang

KOMPAS.com - Pelatih timnas Spanyol, Luis de la Fuente, menegaskan skuadnya akan tampil maksimal menjelang laga melawan Italia pada Euro 2024 atau Piala Eropa 2024.

Duel Spanyol vs Italia akan berlangsung di Arena Aufschalke, Gelsenkirchen, Kamis (20/6/2024) atau Jumat dini hari WIB.

Keduanya berada di Grup B Euro 2024 dan sama-sama berhasil menang pada pertandingan pembuka.

Kemudian, pertandingan kedua Grup B antara Kroasia vs Albania berujung hasil imbang 2-2 pada Rabu (19/6/2024) malam kemarin.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Spanyol Vs Italia di Euro 2024

Artinya, siapa pun yang memenangi pertandingan Jumat dini hari besok akan lolos ke babak 16 besar.

"Tanpa keraguan, kami bermain untuk menang," tegas De La Fuente dalam konferensi pers saat ditanya apakah hasil imbang cocok untuk Spanyol, dikutip dari Football Italia.

"Kami selalu menginjakkan kaki di lapangan untuk mencari hasil maksimal, saya tidak tahu cara bermain dengan cara lain," lanjutnya.

Menurut De La Fuente, gaya permainan sang juara bertahan Euro itu mengalami perubahan sejak berada di bawah arahan Luciano Spalletti.

De La Fuente menyebut akan ada kemiripan di antara gaya bermain skuadnya dengan tim Italia.

Baca juga: Spanyol Vs Italia: Usai Ukir Sejarah, Lamine Yamal Tak Lupa Kerjakan PR

"Azzurri sangat mirip dengan tim kami sendiri, Italia telah berubah di bawah asuhan Spalletti dengan banyak pemain muda," katanya.

"Kami juga bermain melawan mereka di turnamen remaja, mereka memiliki banyak individu berkualitas. Ini akan terasa seperti melihat ke cermin," tuturnya.

"Spanyol berkembang sebagai sebuah tim, jadi ini akan menjadi pertandingan di level tertinggi dan sangat seimbang," ujar De La Fuente menambahkan.

Tak berbeda dengan Italia, kini permainan Spanyol pun bukan lagi tentang penguasaan bola dan tiki-taka, tetapi lebih kecepatan dalam bermain.

"Seorang pelatih harus mengenali kualitas pemainnya dan beradaptasi. Saya tidak akan menyebutnya sebagai gaya yang berbeda, kami hanya ingin melakukan transisi lebih cepat dan menyerang lebih cepat," ujar De La Fuente.