Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hal Menarik dari Penganugerahan Gelar Piala Dunia U17 2023

Kompas.com - 03/12/2023, 13:14 WIB
Suci Rahayu,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Banyak kejutan terjadi pada acara penganugerahan gelar yang menjadi puncak acara Piala Dunia U17 2023 Indonesia di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (3/12/2023).

Timnas U17 Jerman keluar sebagai juara di Tanah Air usai menang dramatis atas Perancis lewat adu penalti.

Kedua tim saling kejar gol dalam laga yang berakhir dengan skor 2-2 pada waktu normal tersebut.

Walau bermain dengan 10 orang sejak pertengahan babak kedua, Jerman menang penalti 4-3 di babak adu penalti setelah penjaga gawang Konstantin Heide menggagalkan dua tendangan pemain Timnas Perancis.

Pemain Timnas Perancis Mathias Amougou bersalaman dengan Presiden FIFA Gianni Infantino usai mendapat penghargaan individu Bronze Ball di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Timnas Perancis Mathias Amougou bersalaman dengan Presiden FIFA Gianni Infantino usai mendapat penghargaan individu Bronze Ball di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.

Sebelum trofi juara Piala Dunia U17 2023 diserahkan, dilakukan penganugeraan penghargaan individu.

Penyerang Argentina, Agustin Ruberto, meraih penghargaan Golden Boot setelah ia menjadi pencetak gol terbanyak di Piala Dunia U17 2023 ini.

Ia menjadi mesin pencetak gol paling moncer dengan koleksi 8 gol dan 1 assist dari 607 menit main termasuk hat-trick kala menghadapi Jerman di babak semifinal.

Pemain Timnas Argentina Agustin Ruberto mendapat penghargaan individu Golden Boot di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain Timnas Argentina Agustin Ruberto mendapat penghargaan individu Golden Boot di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.

Menariknya, peraih Silver Boot atau Sepatu Perak, penyerang Mali, Ibrahim Diarra, punya tingkat produktivitas yang lebih bagus.

Diarra membukukan 5 gol dan 4 assist dari 566 menit bermain atau terlibat dalam 9 gol.

Sementara, peraih Bronze Boot atau Sepatu Perunggu adlaah kapten Argentina Claudio Echeverri yang mencetak 5 gol dan 2 assist.

Pemain Timnas Jerman Paris Brunner, pemain Timnas Mali Hamidou Makalou dan pemain Timnas Perancis Mathias Amougou mendapat penghargaan individu Gold, Silver dan bronze Ball di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam. Pemain Timnas Jerman Paris Brunner, pemain Timnas Mali Hamidou Makalou dan pemain Timnas Perancis Mathias Amougou mendapat penghargaan individu Gold, Silver dan bronze Ball di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.

Adapun penghargaan Golden Ball atau pemain terbaik turnamen jatuh ke penyerang Jerman Paris Brunner.

Ini menjadi penghargaan pemain terbaik turnamen kedua pemain belia Borussia Dortmund tersebut setelah ia juga terpilih sebagai pemain terbaik di Piala Eropa U17 2023.

Untuk urusan mencetak gol, penyerang berusia 17 tahun tersebut mencetak lima gol dan satu assist dari tujuh penampilannya.

Brunner bersaing dengan kontribusi kapten Noah Darvich dan striker Max Moerstedt yang juga punya andil besar dalam permainan Timnas Jerman.

Keduanya juga tampil sebagai katalis serangan dan permainan tim saat laga pamungkas melawan Perancis.

Penjaga gawang Timnas Perancis Paul Argney mendapat penghargaan individu Golden Clove di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Penjaga gawang Timnas Perancis Paul Argney mendapat penghargaan individu Golden Clove di penghujung Piala Dunia U17 2023 Indonesia yang berlangsung di Stadion Manahan Solo, Sabtu (2/12/2023) malam.

Tidak lupa kontribusi penjaga gawang Konstantin Heide yang menjadi pahlawan saat Jerman di hadapkan adu penalti pada laga melawan Argentina di semifinal dan Perancis di final.

Besarnya kontribusi Heide di dua laga pamungkas membuatnya layak diganjar Golden Glove.

Namun, penghargaan tersebut justru jatuh kepada penjaga gawang Prancis Paul Argney. Lagi-lagi kejutan yang tidak pernah diduga oleh publik.

Sementara itu, Inggris yang terhenti di babak 16 besar mendapatkan trofi Fair Play FIFA.

Padahal, Polandia dan Iran menjadi dua tim paling sedikit mendapatkan kartu kuning, yakni masing-masing dua. Adapun inggris mendapatkan lima kartu kuning.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Hasil Inter Vs Lazio, Gelandang Jepang Cetak Gol, Nerazzurri Tertahan

Liga Italia
Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Nu Skin Run 10K Diikuti 1.500 Peserta, Dukung Gaya Hidup Sehat

Sports
Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Hasil Liverpool Vs Wolves 2-0, Akhir Manis Perpisahan Juergen Klopp...

Liga Inggris
Hasil Arsenal Vs Everton: Meski Menang, The Gunners Runner-up Liga Inggris

Hasil Arsenal Vs Everton: Meski Menang, The Gunners Runner-up Liga Inggris

Liga Inggris
Hasil Man City Vs West Ham 3-1, The Citizens Juara Liga Inggris!

Hasil Man City Vs West Ham 3-1, The Citizens Juara Liga Inggris!

Liga Inggris
HT Man City Vs West Ham: Foden Gemilang, The Citizens Unggul 2-1

HT Man City Vs West Ham: Foden Gemilang, The Citizens Unggul 2-1

Liga Inggris
HT Arsenal Vs Everton: The Gunners Tertahan, Kans Juara Menipis

HT Arsenal Vs Everton: The Gunners Tertahan, Kans Juara Menipis

Liga Inggris
Sebelum Tanding Vs Borneo FC, Bus Madura United Dilempari Telur oleh Oknum Suporter

Sebelum Tanding Vs Borneo FC, Bus Madura United Dilempari Telur oleh Oknum Suporter

Liga Indonesia
Pelatih Soroti Ketenangan dan Konsistensi Ana/Tiwi di Final Thailand Open

Pelatih Soroti Ketenangan dan Konsistensi Ana/Tiwi di Final Thailand Open

Badminton
Hasil Borneo Vs Madura United 2-3 (agg. 2-4), Sape Kerrab Vs Persib di Final Liga 1

Hasil Borneo Vs Madura United 2-3 (agg. 2-4), Sape Kerrab Vs Persib di Final Liga 1

Liga Indonesia
Link Live Streaming Liverpool Vs Wolves, Kickoff 22.00 WIB

Link Live Streaming Liverpool Vs Wolves, Kickoff 22.00 WIB

Liga Inggris
Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Kickoff 22.00 WIB

Link Live Streaming Man City Vs West Ham, Kickoff 22.00 WIB

Liga Inggris
HT Borneo Vs Madura United, Penalti Cadenazzi Bawa Pesut Etam Unggul 2-1

HT Borneo Vs Madura United, Penalti Cadenazzi Bawa Pesut Etam Unggul 2-1

Liga Indonesia
Penentuan Juara, Arteta Yakin West Ham Hentikan Langkah Man City

Penentuan Juara, Arteta Yakin West Ham Hentikan Langkah Man City

Liga Inggris
Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Ana/Tiwi Tak Puas Jadi Runner-up Thailand Open 2024

Badminton
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com