Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia U17, Target Jerman Hanya Juara

Kompas.com - 08/11/2023, 08:00 WIB
Ferril Dennys

Penulis

KOMPAS.com - Timnas U17 Jerman mulai beradaptasi dengan kondisi cuaca di Bandung. Tim yang diasuh Christian Wuck tersebut mengaku lebih nyaman dan siap secara fisik jelang laga pertama Grup F Piala Dunia U-17 2023.

"Kemarin memang masih berat, karena kami baru melakukan perjalanan yang cukup jauh dan harus beradaptasi lagi, terutama dengan cuaca. Tapi, sekarang kami sudah lebih merasa nyaman dan berada dalam bentuk yang bagus untuk melakoni laga pertama," kata Asisten Pelatih Timnas U17 Jerman, Jens Nowotny, seusai latihan di Lapangan Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, Selasa (7/11/2023).

Jens menerangkan timnya mulai fokus kepada detail. Pihaknya ingin membuat performa timnya sempurna.

"Ini latihan yang bagus, dan sekarang kami mulai lebih fokus ke detail. Hal-hal yang lebih kecil. Kami ingin membuatnya sempurna. Sebab, penting bagi mereka (pemain) bisa memiliki feeling yang bagus terhadap bola dan lapangan. Mengingat di sini sedikit berbeda, termasuk secara temperatur cuaca," ucapnya.

Grup F ini akan menjadi salah satu grup yang memiliki persaingan ketat. Di grup ini, juara Concacaf, UEFA, dan OFC (Oseania) akan bertemu, bersama dengan tim kuat Venezuela.

Meksiko akan menjadi lawan pertama Jerman pada babak kualifikasi grup. Laga Jerman vs Meksiko digelar di Stadion Si Jalak Harupat, Minggu (12/11/2023).

"Grup F ini akan menjadi grup yang menarik. Karena tentunya, tim yang masuk ke Piala Dunia ingin melaju jauh dan bisa meraih piala. Jadi ini akan sulit, tetapi kami akan mengerahkan kemampuan sebaik mungkin dari apa yang kami bisa. Kami memiliki feeling bagus untuk bisa lolos dari grup ini," tambahnya.

Baca juga: Piala Dunia U17 2023: Bandung Sediakan Tiket Gratis untuk Pelajar

"Target? Juara. Sudah tentu merebut Piala, tidak ada lagi," imbuh Jens menegaskan.

Sebelumnya, DFB yang merupakan Federasi Sepak Bola Jerman, mengatakan akan memberikan kesempatan bagi Timnas U17 Jerman untuk bisa mengenal Indonesia lebih baik lagi.

Hal ini dilakukan agar Timnas U17 Jerman bisa mendapatkan dukungan dari masyarakat Indonesia di Bandung.

"Saya pikir bagian dari tugas federasi adalah memberikan kesempatan kepada tim nasionalnya untuk mengenal sebuah negara dan bersentuhan dengan orang-orangnya. Pengalaman-pengalaman ini juga memainkan peran penting dalam mengembangkan kepribadian seorang pemain muda," jelas dia. 

"Kami tidak sabar untuk mewakili Jerman baik di dalam maupun di luar lapangan selama berada di Indonesia dan membawa pulang banyak kesan dari negara ini," tambah Jens. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajri ke Final, Gregoria Terhenti

Rekap Hasil Singapore Open 2024: Fajri ke Final, Gregoria Terhenti

Badminton
Hasil Sprint Race MotoGP Italia, Bagnaia Pemenang dan Martin Gagal untuk Kali Pertama

Hasil Sprint Race MotoGP Italia, Bagnaia Pemenang dan Martin Gagal untuk Kali Pertama

Motogp
Dortmund vs Real Madrid: Kroos Sang Ikon dan Reus Si Idola

Dortmund vs Real Madrid: Kroos Sang Ikon dan Reus Si Idola

Liga Champions
Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Andalan Indonesia di Final

Hasil Singapore Open 2024, Fajar/Rian Andalan Indonesia di Final

Badminton
Mike Tyson Vs Jake Paul Ditunda, Si Leher Beton Ada Masalah Lambung

Mike Tyson Vs Jake Paul Ditunda, Si Leher Beton Ada Masalah Lambung

Sports
BERITA FOTO - Potret Haru dan Gembira Saat Persib Angkat Trofi Liga 1

BERITA FOTO - Potret Haru dan Gembira Saat Persib Angkat Trofi Liga 1

Liga Indonesia
Apa Itu Rheinmetall, Sponsor Kontroversial Dortmund Jelang Final Liga Champions

Apa Itu Rheinmetall, Sponsor Kontroversial Dortmund Jelang Final Liga Champions

Liga Champions
Dortmund Vs Madrid: Luka Modric Selangkah Menuju Rekor Legenda

Dortmund Vs Madrid: Luka Modric Selangkah Menuju Rekor Legenda

Liga Champions
Dortmund Vs Real Madrid, Cara Die Borussen Matikan Mesin Gelar Los Blancos

Dortmund Vs Real Madrid, Cara Die Borussen Matikan Mesin Gelar Los Blancos

Liga Champions
Persib Juara Liga 1 2023-2024: Konsep Hasil Akhir ala Bojan Hodak

Persib Juara Liga 1 2023-2024: Konsep Hasil Akhir ala Bojan Hodak

Liga Indonesia
Gregoria Kandas di Singapore Open 2024: Kurang Puas, Problem Pergelangan Kaki

Gregoria Kandas di Singapore Open 2024: Kurang Puas, Problem Pergelangan Kaki

Badminton
STY Sebut Laga Indonesia Vs Tanzania Tak Pertaruhkan Poin FIFA

STY Sebut Laga Indonesia Vs Tanzania Tak Pertaruhkan Poin FIFA

Timnas Indonesia
Hasil Kualifikasi MotoGP Italia 2024: Jorge Martin Raih Pole Position, Marquez Jatuh

Hasil Kualifikasi MotoGP Italia 2024: Jorge Martin Raih Pole Position, Marquez Jatuh

Motogp
Hasil Singapore Open 2024, Gregoria Kandas di Semifinal, Takluk dari Juara Bertahan

Hasil Singapore Open 2024, Gregoria Kandas di Semifinal, Takluk dari Juara Bertahan

Badminton
Real Madrid, di Antara Dewi Fortuna dan Saraf Baja

Real Madrid, di Antara Dewi Fortuna dan Saraf Baja

Liga Champions
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com