Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Vs Kirgistan, Indra Sjafri Bahas Kesulitan Babak Pertama dan Puji Pelatih Liga 1

Kompas.com - 19/09/2023, 23:23 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Pelatih Timnas U24 Indonesia, Indra Sjafri, mengutarakan sulitnya laga pembuka Grup F Asian Games 2022 kontra Kirgistan pada Selasa (19/9/2023). Namun, ia juga memberikan pujian kepada para pelatih Liga 1 setelah melihat level kesiapan para pemainnya walau tanpa Training Camp menjelang turnamen.

Pertandingan perdana Timnas U24 Indonesia pada Asian Games ke-19 di Jinhua, China, tersebut berakhir dengan skor 2-0 bagi kemenangan Garuda Muda.

Garuda Muda sebenarnya kesulitan pada 45 menit awal laga di Zhejiang Normal University East Stadium ini. Egy Maulana Vikri cs terlihat kesulitan dalam melakukan passing terutama pada sepertiga serangan akhir.

Para pemain kerap kecolongan bola dan secara umum sering keliru di bawah tekanan lawan.

Baca juga: Hasil Sepak Bola Asian Games 2022: Indonesia Menang, Thailand Lalui Drama, Korsel Pesta


Namun, Garuda Muda tetap meraih kemenangan setelah Ramai Rumakiek "berdansa" melewati adangan tiga pemain Kirgistan dan mencetak gol pada menit ke-58.

Kirgistan yang terus menekan akhirnya dibungkam oleh gol pemain pengganti, Hugo Samir, pada menit ke-90+3.

Bagi Indra, kesulitan yang dialami anak asuhnya pada laga pertama ini merupakan hal normal.

"Ini pertandingan pertama. Setiap turnamen, laga pertama pasti sulit," ujar Indra pada konferensi pers usai laga.

"Alhamdulillah kami bisa menang. Terima kasih kepada semua pemain yang telah berjuang hari ini dan memberikan tiga poin untuk langkah selanjutnya."

Pemain Timnas U24 Indonesia Egy Maulana Vikri beraksi pada laga Grup F cabor sepak bola putra Asian Games 2022 vs Kirgistan di Zhejiang Normal University East Stadium, Jinhua, China, Selasa (19/9/2023).
NOC Indonesia/Naif Al’As Pemain Timnas U24 Indonesia Egy Maulana Vikri beraksi pada laga Grup F cabor sepak bola putra Asian Games 2022 vs Kirgistan di Zhejiang Normal University East Stadium, Jinhua, China, Selasa (19/9/2023).

"Babak pertama dari laga pertama memang sangat sulit, walau kami menguasai pertandingan."

Menurut Indra, kuncinya terletak ketika ia melihat lawan tampil ofensif setelah turun minum.

"Pada babak kedua kami melakukan taktik tepat. Di mana kami menyadari Kirgistan ingin bermain agresif pada babak kedua di mana kami bermain defend dan bermain counter attack," ujarnya menambahkan.

Puji Pelatih Klub Liga 1

Tak hanya itu, pelatih Indra Sjafri juga memuji klub-klub yang telah memberikannya pemain dalam kondisi terbaik ke Asian Games.

Ia pun menuturkan sulitnya persiapan menghadapi turnamen kali ini.

"Berkat mereka, pemain-pemain ini terlatih baik di klub dan menandakan bahwa kualitas kompetisi dalam negeri makin lama makin baik," tuturnya.

"Bisa bayangkan, kami berkumpul langsung di China tanpa training center di Indonesia."

"Para pemain berkumpul langsung di hotel," ujar eks pelatih Bali United tersebut.

"Kami datang dengan 15 pemain pada hari pertama lalu hari ini datang 5 pemain. Kami berkekuatan 20 pemain karena dua pemain kami masih dalam kondisi cedera."

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com