Ronaldo: Main di Arab Saudi Normal, Bangga Tarik Minat Bintang Dunia

KOMPAS.com – Bintang Al Nassr, Cristiano Ronaldo, mengaku senang bisa bermain di Liga Arab Saudi.

Cristiano Ronaldo merupakan sosok yang mengawali jejak untuk berkarier di Arab Saudi setelah bergabung ke Al Nassr.

Sejumlah bintang sepak bola dunia lalu mengikuti langkah Ronaldo untuk meneruskan karier di Arab Saudi.

Pada awal musim panas, Karim Benzema dan N’Golo Kante memutuskan untuk meninggalkan pentas Eropa untuk merapat ke Al Ittihad.

Baca juga: Cristiano Ronaldo: Rivalitas Sudah Hilang, Tak Perlu Benci Messi

Selanjutnya, Edouard Mendy menandatangani kontrak dengan Al Ahli, sedangkan mantan bintang Chelsea, Kalidou Koulibaly, bergabung ke Al Hilal.

Tak sampai di situ, Marcelo Brozovic dan Sadio Mane juga mentas bersama Ronaldo di Al Nassr. Begitu pun Neymar, dia bergabung bersama Al Hilal.

Ronaldo lalu berbicara mengenai fenomena bintang sepak bola pindah ke Arab Saudi pada bursa transfer musim panas 2023.

Ia mengetahui banyak pihak tak percaya saat dirinya memprediksikan sejumlah pemain bintang Eropa akan meneruskan karier di Arab Saudi.

Baca juga: Hasil Empoli Vs Juventus: Si Nyonya Menang 2-0, Chiesa Ikuti Ronaldo

"Saya tahu ini (bursa transfer) bakal terjadi, saya mengatakannya enam bulan lalu dan semua orang mengira saya gila," kata Ronaldo, dikutip dari ESPN.

"Namun, bagaimana pun, tidak segila itu dan bermain di Liga Arab Saudi ternyata normal," tambahnya.

Ronaldo pun mengaku puas karena mampu menarik minat bintang sepak bola untuk bermain di Arab Saudi.

"Bagi saya, suatu kehormatan besar untuk mengubah budaya negara dalam bidang sepak bola dan mendatangkan bintang hebat ke Arab Saudi," katanya.

"Saya adalah pionirnya dan saya bangga dengan itu. Saya ingin (Liga Arab) terus berkembang sehingga menjadi yang terbaik," tutur dia.

Baca juga: Al Hazm Vs Al Nassr 1-5: Ronaldo Capai 850 Gol, Pimpin Top Skor Liga Arab Saudi

Sementara itu, Ronaldo telah mencatatkan 850 gol seusai berkontribusi dalam kemenangan 5-1 Al Nassr melawan Al Hazm.

Mantan pemain Juventus itu mengatakan masih belum puas kendati telah membukukan 850 gol.

"Ini adalah peristiwa bersejarah. Bagi saya, suatu kebanggaan bisa mencapai itu meski saya tak pernah pikir dapat mengemasnya," kata dia.

"Namun, saya mau lebih. Ketika bermain, standarnya harus tinggi dan harus berpikir besar," ucapnya.