Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resmi, Mancini Jadi Pelatih Timnas Arab Saudi dengan Gaji Rp 413 Miliar Per Musim

Kompas.com - 28/08/2023, 09:57 WIB
Aloysius Gonsaga AE

Penulis

KOMPAS.com - Roberto Mancini tak perlu waktu yang lama untuk mendapatkan pelabuhan baru. Kini, Mancini resmi menjadi pelatih tim nasional Arab Saudi.

Sosok 58 tahun asal Italia ini menerima gaji yang terbilang fantastis.

Dikutip dari Football Italia, mantan pelatih Lazio dan Inter Milan ini akan memperoleh 25 juta euro (sekitar Rp 413,221 miliar) per musim.

Sejumlah laporan menyebutkan bahwa jumpa pers soal penunjukkan Mancini ini sudah dilakukan di sebuah hotel dan Federasi sepak bola Arab Saudi mengumumkannya melalui video pada Minggu (27/8/2023) malam.

Baca juga: Roberto Mancini Resmi Mundur dari Timnas Italia, Pergi dengan Gelar Juara Eropa dan Rekor

"Saya sangat gembira mengumumkan bahwa saya bergabung dengan Federasi Sepak Bola Arab Saudi sebagai pelatih kepala tim nasional," tulis Mancini di Instagram.

"Saya senang dan merasa terhormat telah dipilih untuk peran bergengsi tersebut sebagai tanda apresiasi dan pengakuan atas semua pekerjaan yang sudah dilakukan bertahun-tahun. Saya ingin berterima kasih kepada Presiden Yasser Al Misehal." 

"Saya menerima proyek baru yang menarik ini berdasarkan visi dan tujuan bersama untuk mengembangkan sektor sepak bola nasional serta talenda muda dan generasi masa depan, yang selalu dekat di hatiku." 

"Saya yakin penugasan ini juga merupakan pengakuan atas pentingnya sepak bola Italia dan saya akan dengan bangga terus membawa budaya Italia ke dunia." 

Mancini memutuskan mundur dari jabatannya sebagai pelatih timnas Italia pada 13 Agustus 2023.

Dia mengambil keputusan tersebut sembilan hari setelah diberi wewenang tambahan sebagai koordinator tim U21 dan U20 Italia.

Baca juga: Roberto Mancini Mundur dari Timnas Italia, Godaan Uang Arab Saudi

Mantan pemain Lazio ini sempat mengabdi selama lima tahun sebagai pelatih Gli Azzurri, julukan timnas Italia. Dia mulai membesutnya pada 2018.

Kinerjanya terbilang memuaskan karena Mancini dianggap mampu membangkitkan timnas Italia.

Sebab, dua tahun setelah Italia gagal lolos ke Piala Dunia 2018 Rusia, mereka meraih gelar juara Euro 2020.

Selain itu, Mancini pun sempat membawa timnas Italia mengukir rekor 31 laga beruntun unbeaten alias tak terkalahkan.

Fakta ini membuat Mancini memecahkan rekor yang sebelumnya dipegang Vittorio Pozzo (30 laga unbeaten).

Sayang, usai mengangkat trofi Euro 2020, grafik penampilan timnas Italia menurun.

Imbasnya, Azzurri yang merupakan pengoleksi empat gelar juara Piala Dunia, kembali gagal lolos ke putaran final Piala Dunia 2022 Qatar.

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.



Rekomendasi untuk anda

Terkini Lainnya

Hasil Persija Vs Persita: Gol Gajos Dibalas Vidal, Laga Imbang 1-1

Hasil Persija Vs Persita: Gol Gajos Dibalas Vidal, Laga Imbang 1-1

Liga Indonesia
Messi Bicara Peluang Main di Piala Dunia 2026: Pintu Tetap Terbuka, tetapi Ingat Umur

Messi Bicara Peluang Main di Piala Dunia 2026: Pintu Tetap Terbuka, tetapi Ingat Umur

Sports
Legenda Kritik Pemain Man United: Rashford Mengacau, Bruno Merusak

Legenda Kritik Pemain Man United: Rashford Mengacau, Bruno Merusak

Liga Inggris
Alasan Theo Hernandez Jadi Bek Tengah Milan

Alasan Theo Hernandez Jadi Bek Tengah Milan

Sports
Musim Gemilang Astra Honda Racing Team, Dominasi Kelas AP250 ARRC 2023

Musim Gemilang Astra Honda Racing Team, Dominasi Kelas AP250 ARRC 2023

Sports
Persib Vs PSM, Alasan Kuipers Ingatkan Maung Serius dan Hati-hati

Persib Vs PSM, Alasan Kuipers Ingatkan Maung Serius dan Hati-hati

Liga Indonesia
Pembelajaran Piala Dunia U17 dari Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia

Pembelajaran Piala Dunia U17 dari Shin Tae-yong untuk Timnas Indonesia

Timnas Indonesia
Kerja Keras dan Harapan Pebalap Indonesia Rheza Danica Usai Juara ARRC 2023

Kerja Keras dan Harapan Pebalap Indonesia Rheza Danica Usai Juara ARRC 2023

Sports
Lionel Messi Ungkap Alasan Pernah Sengaja Abaikan Robert Lewandowski

Lionel Messi Ungkap Alasan Pernah Sengaja Abaikan Robert Lewandowski

Liga Lain
Keluarga Pemain di Final Piala Dunia U17, Naik Ojol dan Bolos Kelas

Keluarga Pemain di Final Piala Dunia U17, Naik Ojol dan Bolos Kelas

Internasional
Persib Bandung Vs PSM, Hodak Siap Peluk Cium dan 'Matikan' Juku Eja

Persib Bandung Vs PSM, Hodak Siap Peluk Cium dan "Matikan" Juku Eja

Liga Indonesia
Jerman Juara Piala Dunia U17: Lempar Sepatu, Terima Kasih Indonesia

Jerman Juara Piala Dunia U17: Lempar Sepatu, Terima Kasih Indonesia

Internasional
Peluncuran Maskot Piala Asia 2023: Tarian Indonesia Bikin Bangga, Sajikan Lenggang Nyai dari Betawi

Peluncuran Maskot Piala Asia 2023: Tarian Indonesia Bikin Bangga, Sajikan Lenggang Nyai dari Betawi

Sports
Pengenalan Filosofi Baru Sepak Bola Jerman di Indonesia, Diikuti 150 Anak-anak

Pengenalan Filosofi Baru Sepak Bola Jerman di Indonesia, Diikuti 150 Anak-anak

Internasional
Hasil Final Syed Modi India International 2023: Berjuang 95 Menit, Dejan/Gloria Juara!

Hasil Final Syed Modi India International 2023: Berjuang 95 Menit, Dejan/Gloria Juara!

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com