PSSI Telah Berikan Hadiah Juara untuk PSM

KOMPAS.com - PSM Makassar mengklaim telah membayar uang hadiah juara Liga 1 2022/2023 kepada PSM Makassar.

Pernyataan yang disampaikan Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, tersebut sekaligus membantah dengan tegas pernyataan dari bek PSM, Erwin Gutawa.

Sebelumnya, Erwin Gutawa sempat kecewa karena belum mendapatkan uang hadiah Rp 2 miliar kepada PSM dari PT Liga Indonesia Baru (LIB). Pernyataan itu pun viral di media sosial.

Baca juga: Jadwal Liga 1 2023-2024: Dibuka Bali United Vs PSS, Persija Vs PSM Tetap di GBK

Zainudin Amali pun mendengar curhatan dari Erwin Gutawa.

Mantan Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) itu memastikan bahwa uang tersebut sudah dibayarkan kepada Juku Eja.

Kata Zainudin Amali, uang itu dibayarkan lewat Sadikin Aksa.

Sadikin Aksa merupakan Direktur Utama PSM yang kini ditunjuk menjabat sebagai Komisaris PT LIB.

"Saya sudah bertanya ini ke Sadikin Aksa dan beliau menjawab sudah dibayarkan," kata Zainudin Amali.

Zainudin Amali tidak mau berbicara panjang lebar terkait perihal ini.

Pria asal Gorontalo itu hanya menyebutkan semua masalah hadiah uang tunai Rp 2 Miliar kepada PSM sudah selesai.

"Jadi itu penjelasan manajemen klub PSM. Begitu dapat langsung dibayarkan katanya," tutur dia.

"Saya tidak tahu ada urusan apa internal PSM," ucap Zainudin Amali.

PSM sebelumnya telah sukses menjadi juara Liga 1 2022/2023.

Setelah juara, para pemain PSM kesal karena hanya mendapatkan trofi tanpa uang tunai.

Curhatan para pemain PSM viral di media sosial.

PT LIB sempat mengklaim sejak dari awal memang sudah ada kesepakatan bahwa klub juara tidak mendapatkan uang tunai.

PSM hanya mendapatkan uang subsidi sebesar Rp 5,5 miliar usai menjadi juara Liga 1 2022/2023.

Mendengar curhatan para pemain PSM, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, langsung angkat bicara.

Saat itu, Erick Thohir memastikan bahwa ia akan mengeluarkan uang pribadi sebesar Rp 2 Miliar kepada PSM.

Adapun untuk Liga 1 2023/2024, Erick Thohir menyerahkan uang hadiah juara kepada PT LIB.

PT LIB juga sudah memastikan juara Liga 1 2023/2024 akan mendapatkan uang tunai sebesar Rp 5 miliar.

Liga 1 2023/2024 akan dimulai pada 1 Juli 2023 sampai 26 Mei 2024.

"Khusus yang ini, saya sudah putuskan tadi, supaya tidak melebar hal-hal yang tidak penting."

"Tahun ini saya ambil posisi, saya kasih Rp 2 miliar untuk juara (PSM)."

"Tapi untuk tahun depan harus menjadi konsisten di Liga itu sendiri, dan keuangan dari Liga dan PSSI harus benar-benar terbuka dan transparan," ucap Erick Thohir.