KOMPAS.com - Persib Bandung akan mempertahankan mekanisme penjualan serta pembelian tiket secara online.
Hal ini sudah dilakukan secara konsisten oleh Panpel Persib sejak Liga 1 2022-2023. Satu NIK berlaku untuk satu tiket yang kemudian akan melewati proses scan atau pemindaian pada hari pertandingan.
Mekanisme yang sudah berjalan dengan baik tersebut dikatakan bos Persib, Teddy Tjahjono, akan dilanjutkan.
Proses dipertahankan, mulai dari pembelian tiket secara online, penukaran e-ticket ke tiket fisik berbentuk gelang, pengecekan oleh petugas keamanan/panpel mulai ring 1, ring 2, dan ring 3.
Baca juga: Draft Jadwal Persib di Liga 1 2023-2024, Kapan Persib Vs Persija?
Alur tersebut yang membuat penonton pertandingan Persib di kandang di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) lebih teratur.
Bahkan, usai terjadi tragedi Kanjuruhan 1 Oktober, alur ticketing Persib mendapatkan apresiasi.
“Hal-hal sudah baik kami lakukan sebelumnya pasti akan dilanjutkan. Dengan berbagai perbaikan yang akan kami lakukan ke depannya,” kata Teddy.
“Tetapi intinya kami pasti akan melakukan sesuatu yang setiap hari lebih baik untuk semuanya,” ujar pria yang kini menjabat Deputi CEO PT Persib Bandung Bermartabat (PBB).
Baca juga: Jejak Konsistensi Persib Orbitkan Binaan Akademi ke Tim Utama
Keamanan dan kenyamanan penonton menjadi prioritas Panpel Persib.
Mereka belajar dari kasus meninggalnya dua orang Bobotoh akibat berimpitan di pintu masuk stadion jelang laga Piala Presiden 2022 antara Persebaya vs Persib yang berlangsung 17 Juni 2022 di GBLA.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.