Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 30/05/2023, 20:30 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Memasuki bursa transfer pemain, tidak hanya agen dan manajemen yang sibuk. Rumah sakit dan tim medis pun terlibat.

Di Liga 1 Indonesia sering terjadi kasus klub mengakhiri kontrak pemain secara dini. Salah satu alasannya adalah ketidaksesuaian kondisi pemain dengan tuntutan yang dibutuhkan tim pelatih atau klub.

Lantas muncul pertanyaan mengapa klub bisa kecolongan? Padahal setiap pemain yang didaratkan wajib menjalani tes kesehatan terlebih dahulu.

Terlebih tes medis yang dilakukan melibatkan peralatan canggih dan para ahli di bidangnya.

Baca juga: Nasib Empat Pemain Asing Persib dan Hambatan Manajemen di Bursa Transfer

Mengenai hal itu, dokter yang punya pengalaman sebagai dokter tim klub sepak bola dan klub basket, dr Donny Kurniawan SpKO, membagikan pengalamannya.

Ia mengungkapkan, kecolongan semacam ini seringkali bukan karena kelalaian tim medis atau masalah akurasi hasil tes.

Diakuinya, kesalahan tersebut lebih sering dilakukan klub karena terlalu tergesa-gesa mengontrak pemain dengan satu atau alasan lain.

"Jadi klub itu bukan kecolongan tapi tahu, tidak ada yang kecolongan. Jadi segala sesuatunya yang bilang kecolongan itu lebih ke arah publik," ujar dokter yang menjabat sebagai Head Medical Division APPI itu kepada Kompas.com.

Lantaran sudah ada kontrak yang disepakati membuat tes medis menjadi tidak obyektif.

Bahkan tak jarang hanya sekadar formalitas karena kebijakan klub yang sudah terlanjur mengikat kerja sama dengan sang pemain.

Baca juga: Kabar Gugatan Marko Simic di Tengah Geliat Persija pada Bursa Transfer Liga 1

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
28th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Link Live Streaming Man United Vs Crystal Palace, Kickoff 21.00 WIB

Link Live Streaming Man United Vs Crystal Palace, Kickoff 21.00 WIB

Liga Inggris
Satu Tahun Tragedi Kanjuruhan, Arema FC Kenakan Pita Hitam dan Mengheningkan Cipta

Satu Tahun Tragedi Kanjuruhan, Arema FC Kenakan Pita Hitam dan Mengheningkan Cipta

Liga Indonesia
Komdis PSSI Hukum PSS Sleman Usai Kasus Pengeroyokan Media Officer Madura United

Komdis PSSI Hukum PSS Sleman Usai Kasus Pengeroyokan Media Officer Madura United

Sports
Klasemen Liga 1: Arema FC Bekuk PSS, Belum Keluar dari Zona Degradasi

Klasemen Liga 1: Arema FC Bekuk PSS, Belum Keluar dari Zona Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Dewa United Vs Persebaya 1-1: Ady Setiawan Tumbang Disikut Arief Catur, Laga Imbang

Hasil Dewa United Vs Persebaya 1-1: Ady Setiawan Tumbang Disikut Arief Catur, Laga Imbang

Sports
Man United Vs Crystal Palace: MU Punya Pelari, Pasukan Ten Hag Tak Perlu Kuasai Bola

Man United Vs Crystal Palace: MU Punya Pelari, Pasukan Ten Hag Tak Perlu Kuasai Bola

Liga Inggris
Hasil PSIS Vs PSM 2-1: Freitas-Vitinho Bersinar, Mahesa Jenar Raih 3 Poin

Hasil PSIS Vs PSM 2-1: Freitas-Vitinho Bersinar, Mahesa Jenar Raih 3 Poin

Liga Indonesia
Xavi soal Barcelona Menang karena Gol Bunuh Diri: Aib untuk Ramos, Keuntungan Barca

Xavi soal Barcelona Menang karena Gol Bunuh Diri: Aib untuk Ramos, Keuntungan Barca

Liga Spanyol
Man United Vs Crystal Palace, Kans Amrabat Kembali Jadi Bek Kiri Darurat

Man United Vs Crystal Palace, Kans Amrabat Kembali Jadi Bek Kiri Darurat

Sports
Evaluasi PBSI Usai Hasil Buruk Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2022

Evaluasi PBSI Usai Hasil Buruk Tim Bulu Tangkis Indonesia di Asian Games 2022

Sports
Link Live Streaming Dewa United Vs Persebaya, Kickoff 15.00 WIB

Link Live Streaming Dewa United Vs Persebaya, Kickoff 15.00 WIB

Sports
Persib Vs Persita, Target Nick Kuipers pada Laga Ke-100 bersama Maung

Persib Vs Persita, Target Nick Kuipers pada Laga Ke-100 bersama Maung

Liga Indonesia
Hasil Sprint Race MotoGP Jepang dan Klasemen: Jorge Martin Menang, Bagnaia Terancam

Hasil Sprint Race MotoGP Jepang dan Klasemen: Jorge Martin Menang, Bagnaia Terancam

Sports
PSIS Vs PSM: Bernardo Tavares Cemas Laga Dipimpin Wasit Agus Fauzan Arifin

PSIS Vs PSM: Bernardo Tavares Cemas Laga Dipimpin Wasit Agus Fauzan Arifin

Liga Indonesia
Gate 13, Tempat Sakral Saksi Bisu Tragedi Kanjuruhan

Gate 13, Tempat Sakral Saksi Bisu Tragedi Kanjuruhan

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com