Pandangan Madura United dan Persija soal Lolos AFC Club Licensing, Komitmen dan Motivasi

KOMPAS.com - Enam klub dinyatakan lolos AFC Club Licensing berdasarkan rapat Club Licensing Committee (CLC) PSSI, yakni Bali United, Borneo FC, Persija Jakarta, PSM Makassar, Persebaya Surabaya, dan Madura United.

AFC Club Licensing adalah lisensi pengakuan bahwa sebuah klub diakui sebagai klub profesional sesuai dengan kriteria yang ditetapkan oleh AFC.

Lisensi ini juga menjadi syarat dasar sebuah klub untuk bisa tampil di kompetisi antarklub Asia (AFC Cup dan Liga Champion Asia).

Namun, bagi beberapa klub, AFC Club Licensing ini lebih dari pengakuan profesional dari AFC.

Baca juga: Manajemen Arema Beri Alasan Gagal Pertahankan AFC Club Licensing

1. Madura United

Madura United menjadikan AFC Club Licensing sebagai bukti komitmen untuk kebanggaan masyarakat Madura lewat sepak bola.

"Kami memang baru tujuh tahun berdiri, tetapi semangat kami untuk memajukan sepak bola di Madura harus terus diseriusi," ujar Direktur PT PBMB, Annisa Zhafarina.

"Semoga dengan adanya ini kami lebih semangat dan optimistis bisa meraih prestasi dan bisa menjadi juara Liga 1 di musim ini," ucapnya.

"Suatu kebanggaan tersendiri karena menjadi salah satu dari 18 klub yang bisa lolos lisensi tersebut," katanya.

Seperti diketahui hampir setiap tahun Madura United tertib memenuhi kriteria untuk diakui sebagai klub profesional oleh AFC. Mereka sukses mengantongi AFC Club Licensing pada 2017, 2018, 2019, 2021, dan 2022-2023 ini.

Madura United sengaja menyisihkan waktu dan tenaga untuk memenuhi kriteria yang dibutuhkan supaya bisa lolos AFC Club Licensing.

Tim hanya melewatkan AFC Klub Licensing pada 2020 silam karena kondisi kompetisi yang tidak kondusif karena pandemi Covid-19.

Baca juga: Pertajam Lini Serang, Persik Datangkan Bomber Ganas Top Skor AFC Cup

“Tentu ini juga hal yang perlu kami syukuri dan juga atas kerja tim yang solid. Kami terus berusaha untuk tetap menjadi klub yang profesional dan memikirkan kualitas, fasilitas, dan kesejahteraan," tutur direktur yang juga berlisensi dengan UEFA Certificate of Football Management.

KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pemain inti Persija Jakarta foto bersama sebelum pertandingan pekan ke-32 Liga 1 2022-2023 melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Rabu (5/3/2023) malam. Terkini, Persija mendatangkan bek muda Akbar Arjunsyah.

2. Persija Jakarta

Di sisi yang berbeda Persija Jakarta juga punya motivasi sendiri mendapatkan AFC Club Licensing ini. Persija menjadi salah satu klub paling rajin mendapatkannya.

Tercatat sejak tahun 2017, mereka selalu berhasil mendapatkan lisensi tersebut tanpa putus, 2017, 2018, 2019, 2020, dan 2021.

Bagi Persija, AFC Club Licensing menjadi tambahan motivasi dalam memenuhi target prestasi. Lisensi pengakuan klub profesional dari AFC diharapkan tim lebih percaya diri dalam bersaing dalam tangga juara.

Baca juga: Lolos AFC Club Licensing Bukti Persebaya Serius Juara Liga 1 2023-2024

"Kabar baik ini membuat motivasi dan semangat Persija dalam menatap Liga 1 2023-2024 tentu makin membara. Saya sangat berharap semua staf pelatih, ofisial, pemain, dan manajemen konsisten memberikan yang terbaik untuk Persija," kata Presiden Persija, Mohamad Prapanca.

Selain itu, sebagai klub yang berorientasi pada prestasi setiap musimnya, AFC Club Licensing ini juga sebagai bentuk kesiapan Persija untuk naik ke level selanjutnya. 

"Kami sangat bersyukur dan bangga Persija bisa memenuhi persyaratan PSSI Club Licensing Regulation untuk regulasi AFC Championship, AFC Cup, dan Liga 1. Semua ini hasil kerja keras semua elemen," katanya.