Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Presiden FIFA soal Baku Hantam di Final SEA Games: Sangat Negatif dan Disayangkan

Kompas.com - 19/05/2023, 21:49 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Presiden FIFA, Gianni Infantino, berbicara soal kerusuhan yang terjadi di final SEA Games 2023 Indonesia vs Thailand pada Selasa (16/5/2023).

Pada laga final SEA Games 2023 dramatis nan panas tersebut, kerusuhan besar yang melibatkan para pemain dan staff kedua kubu terjadi di pinggir lapangan pada babak perpanjangan waktu.

Momen kericuhan terjadi setelah Irfan Jauhari mencetak gol ketiga untuk Indonesia pada awal babak tambahan waktu, tepatnya menit ke-91.

Beberapa saat setelah Irfan menjebol gawang Thailand, meletus kericuhan di bangku cadangan.

Dalam video tayangan ulang, kericuhan terjadi di depan bench timnas Indonesia.

Baca juga: Imbas Kerusuhan Final SEA Games, Manajer Timnas Thailand Mundur

Terjadi perkelahian massal antara para pemain Indonesia dan pemain cadangan serta ofisial dan para pemain Thailand.

Kerusuhan ini sampai mendapatkan atensi media internasional dengan BBC dan Sky Sports turut melaporkannya.

Kini, Presiden FIFA Gianni Infantino pun turut berkomentar terhadap kejadian tersebut.

Pria asal Swiss-Italia ini menyoroti secara makro perkembangan sepak bola Asia Tenggara sebelum mengutarakan kekecewaannya terhadap apa yang terjadi.

"Sepak bola Asia Tenggara memiliki potensi untuk berkembang secara mendalam dan luas," tutur Infantino seperti dikutip dari situs Vietnam The Thao 247.

Presiden FIFA Gianni Infantino berbicara dalam konferensi pers menjelang kickoff Piala Dunia 2022 Qatar di Qatar National Convention Center (QNCC), Doha, pada Sabtu (19/11/2022). Terkini, FIFA mencabut status Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023.AFP/FABRICE COFFRINI Presiden FIFA Gianni Infantino berbicara dalam konferensi pers menjelang kickoff Piala Dunia 2022 Qatar di Qatar National Convention Center (QNCC), Doha, pada Sabtu (19/11/2022). Terkini, FIFA mencabut status Peru sebagai tuan rumah Piala Dunia U17 2023.

"Namun, pada akhirnya (sepak bola di region tersebut) terhambat oleh kekerasan dan asosiasi sepak bola dengan masalah sosial lainnya."

"Insiden pada malam tanggal 16 Mei di Stadion Olimpiade (Phnom Penh) sangat disayangkan," lanjutnya.

Baca juga: Pemukul Manajer Timnas U22 Indonesia Minta Maaf: Nangis dan Peluk Sumardji

"Jika itu bentrok antara para pemain, mungkin masih bisa dimaklumi, tetapi yang memprovokasi adalah asisten dan pejabat tim bukannya mencoba menghentikannya."

"Gambar-gambar dari final SEA Games mengirim pesan yang sangat negatif, citra negatif dalam sepak bola."

Infantino berharap penyelidikan menyeluruh akan dilakukan dengan upaya-upaya pencegahan digulirkan untuk memastikan bahwa tak ada lagi pemandangan seperti itu di sepak bola.

"Saya berharap bahwa setelah serangkaian insiden dalam sepak bola Asia Tenggara, otoritas manajemen dari AFC, AFF, dan federasi sepak bola nasional akan meninjau dan menemukan metode yang efektif untuk mencegah insiden semacam itu di masa depan," tambahnya.

FA Thailand sendiri telah meminta maaf secara terbuka kepada semua pihak terkait atas penyerangan tersebut.

Salah satu ofisial Thailand yang menyerang Manajer Timnas Indonesia, Kombes Sumardji, juga meminta maaf secara emosional dengan menangis dan berpelukan seusai laga.

Manajer timnas U22 Thailand, Yutthana Yimkarun, juga mengundurkan diri dari posisinya sebagai buntut kerusuhan tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Empat Fakta Jelang Indonesia Vs Australia

Timnas Indonesia
Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Kabar Baik dan Buruk Persib Jelang Lawan Persebaya

Liga Indonesia
Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Cerita Unik di Balik Kemenangan PSM atas PSIS

Liga Indonesia
Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Persib Lolos Championship Series, Manfaatkan Hasil Persija Vs Persis

Liga Indonesia
Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Persija Menang atas Persis di Jakarta, Jakmania Bicara Identitas dan Pembenahan

Liga Indonesia
Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Empat Tim di Semifinal Liga Champions: Real Madrid Vs Bayern, PSG Vs Dortmund

Liga Champions
Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Rahasia Kiper Madrid Gagalkan Tendangan Penalti Bernardo Silva

Liga Champions
Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Hasil Liga Champions: Man City Vs Real Madrid 1-1, Bayern 1-0 Arsenal

Liga Champions
Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Gagal ke Semifinal Liga Champions, Arsenal Dinilai Tetap Hebat

Liga Champions
Hasil Man City vs Real Madrid 1-1 (Pen. 3-4): El Real Lolos ke Semifinal

Hasil Man City vs Real Madrid 1-1 (Pen. 3-4): El Real Lolos ke Semifinal

Liga Champions
FT Man City vs Real Madrid 1-1 (agg. 4-4): De Bruyne Samakan Kedudukan, Laga Lanjut Extra Time

FT Man City vs Real Madrid 1-1 (agg. 4-4): De Bruyne Samakan Kedudukan, Laga Lanjut Extra Time

Liga Champions
Hasil Bayern Vs Arsenal, The Gunners Tersingkir karena Tandukan Maut

Hasil Bayern Vs Arsenal, The Gunners Tersingkir karena Tandukan Maut

Liga Champions
Jadwal Jeka Saragih di UFC, Hadapi Fighter Veteran Westin Wilson Juni Nanti

Jadwal Jeka Saragih di UFC, Hadapi Fighter Veteran Westin Wilson Juni Nanti

Sports
Barcelona Mengarah ke Nama Rafa Marquez Sebagai Pengganti Xavi

Barcelona Mengarah ke Nama Rafa Marquez Sebagai Pengganti Xavi

Liga Spanyol
Hasil dan Klasemen Liga 1: Persija Menang, Madura United Libas Borneo FC

Hasil dan Klasemen Liga 1: Persija Menang, Madura United Libas Borneo FC

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com