Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 15/05/2023, 20:00 WIB
Sem Bagaskara

Penulis

KOMPAS.com - Inter Milan besutan Simone Inzaghi diyakini akan langsung menggebrak sejak menit pertama dalam laga leg kedua semifinal Liga Champions kontra AC Milan.

Partai leg kedua semifinal Liga Champions 2022-2023 antara Inter vs Milan akan digelar di Stadion Giuseppe Meazza, Rabu (17/5/2023) dini hari pukul 02.00 WIB.

Inter Milan asuhan Simone Inzaghi menuju jumpa kedua dengan Milan dengan mengantongi modal bagus berupa kemenangan 2-0 pada leg pertama, Kamis (11/5/2023), silam.

Pasukan asuhan Inzaghi membekuk Milan pada leg pertama berkat dua gol cepat Edin Dzeko (8’) dan Henrikh Mkhitaryan (11’).

Baca juga: Hasil Inter Vs Sassuolo 4-2: Menangi Drama 6 Gol, Nerazzurri ke 3 Besar

Kala itu, Inter seperti tak memberikan waktu ambil napas untuk pemain-pemain Milan.

Tim beralias I Nerazzurri menerapkan pressing tinggi sejak awal, sehingga Milan kesulitan mengembangkan permainan.

Gaya itu akan dipertahankan oleh Inzaghi dan pasukannya. Inter ingin membuat Milan terkejut lagi dengan serangan intens sejak menit pertama.

“Sebagai pelatih, saya memperlakukan setiap pertandingan dengan cara yang sama,” kata Simone Inzaghi, dalam konferensi pers jelang Inter vs Milan, Senin (15/5/2023).

“Besok, kita tahu itu adalah salah satu laga terpenting dalam sejarah Inter. Besok, kami tahu tim mengantongi keunggulan.”

Baca juga: Hasil Milan Vs Inter 0-2, Permainan Hati dan Pikiran Pasukan Inzaghi

“Namun, kami tak cukup hanya mempertahankannya. Kami akan bermain dengan gaya Inter, mengingat kami memiliki kekuatan di depan,” ujar Inzaghi memberikan garansi.

Sengatan ala Inter Milan racikan Inzaghi musim ini berulang kali merepotkan AC Milan.

Dalam tiga jumpa pada 2023, Inter selalu menang atas Milan dan tak pernah menderita kebobolan.

Sebelum menuai kemenangan 2-0 pada leg pertama semifinal Liga Champions 2022-2023, Nerazzurri racikan Inzaghi mengalahkan Milan pada ajang Supercoppa Italiana (3-0) dan pekan ke-21 Liga Italia 2022-2023 (1-0).

Inter juga dapat berpegang kepada status Inzaghi sebagai "spesialis kompetisi piala".

Sepanjang karier melatih, Simone Inzaghi, mencatat rekor cemerlang di ajang kompetisi piala. 

Ia dua kali menjuarai Coppa Italia, yakni pada 2019 (bersama Lazio) dan 2022 (Inter).

Musim ini, Inzaghi berpeluang menjuarai lagi Coppa Italia usai meloloskan Inter ke partai puncak melawan Fiorentina.

Selain Coppa Italia, Inzaghi juga mengoleksi empat titel Supercoppa Italiana, dua bersama Inter (2021 dan 2022) serta sepasang bareng Lazio (2017 dan 2019. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Babak Akhir Ten Hag di Man United, Disebut Tidak Ada Jalan Kembali

Liga Inggris
Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com