Musim Hebat Xabi Alonso di Bayer Leverkusen, Calon Penerus Klopp?

Kompas.com - 24/04/2023, 06:44 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

KOMPAS.com - Bayer Leverkusen kembali meneruskan performa impresif di bawah asuhan pelatih Xabi Alonso dengan kemenangan 2-0 atas RB Leipzig pada Minggu (23/4/2023).

Hasil tersebut menempatkan Bayer Leverkusen di peringkat keenam Bundesliga, mendekati Leipzig yang hanya berjarak empat poin di atas mereka di klasemen Liga Jerman tersebut.

Leverkusen bahkan tak merasakan kekalahan di semua kompetisi sejak 19 Februari. Rentetan mereka adalah sembilan kemenangan dan hanya tiga hasil seri.

Alonso berhasil mengangkat Bayer Leverkusen dari peringkat ke-16 Bundesliga menjadi ke peringkat keenam.

Tak hanya itu, pria berusia 41 tahun ini juga menakhodai Leverkusen ke semifinal Liga Europa pertama sepanjang sejarah klub.

Baca juga: Daftar Semifinalis Liga Europa: Tanpa Man United, Juventus Vs Sevilla, Roma Vs Leverkusen

Ini juga menjadi semifinal antarklub Eropa pertama Leverkusen sejak 2001-2002 ketika Michael Ballack cs akhirnya kalah kontra Real Madrid di final Liga Champions.

Kemenangan atas Leipzig menjadi yang pertama bagi Bayer Leverkusen di kandang mereka sepanjang sejarah Bundesliga.

Leverkusen kini telah memenangi 42 poin di Bundesliga sejak Xabi Alonso menjadi pelatih, jumlah itu hanya lebih sedikit dari Dortmund (45) dan FC Bayern (44).

Formasi favorit Alonso adalah 3-4-3 yang ia gunakan untuk menyerang lawan secara agresif di antara lini.

Sementara, Spieltag Indonesia, akun spesialis sepak bola Jerman, mengutarakan apa yang membuat Leverkusen begitu berbahaya di era Alonso.

"Leverkusen menang dengan bermain menunggu setengah lapangan & mengandalkan counter attack," cuit mereka.

"Inilah wajah Leverkusen di bawah Xabi Alonso: adaptif, tahu kapan bermain pragmatis dan kapan main proaktif."

Baca juga: Xabi Alonso Ungkap Kenangan Terburuk di Real Madrid

Xabi Alonso memang menunjukkan peningkatan pesat sejak ia gantung sepatu pada 2017.

Pemenang Liga Champions 2005 bersama Liverpool tersebut telah mencicipi kursi kepelatihan di akademi Real Madrid dan tim B kubu masa kecilnya, Real Sociedad.

Alonso bahkan membawa Sociedad B promosi ke Divisi Segunda untuk kali pertama dalam 60 tahun.

Kini, beberapa sudah mengutarakan dirinya layak menjadi penerus Juergen Klopp di Liverpool.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saat Legenda Timnas Indonesia 'Angkat Topi' untuk Ernando Ari...

Saat Legenda Timnas Indonesia "Angkat Topi" untuk Ernando Ari...

Timnas Indonesia
Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati 'Sang Dewi'

Klopp Pulang Tanpa Keajaiban, Liverpool Terbentur Hati "Sang Dewi"

Liga Lain
Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Piala Asia U23 2024, Syarat Timnas U23 Indonesia Lolos ke Perempat Final

Timnas Indonesia
Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Rapuhnya Pertahanan Arema FC...

Liga Indonesia
Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Persib Vs Persebaya, Bek Maung Waspada meski Bajul Ijo Tanpa Top Skor

Liga Indonesia
Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
komentar di artikel lainnya
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com