KOMPAS.com - Inter Milan akan menjamu Benfica dalam partai leg kedua babak perempat final Liga Champions musim ini di Stadion Giuseppe Meazza pada Kamis (20/4/2023) pukul 02.00 dini hari WIB.
Bermain di kandang sendiri, Nerazzurri memiliki modal positif kala menghadapi skuad asuhan Roger Schmidt tersebut.
Pasalnya, Inter sedang dalam kondisi unggul secara agregat 2-0 atas Benfica usai bertanding di Lisbon, pekan lalu.
Gol dari Nerazzurri sendiri diciptakan oleh Nicollo Barella pada menit ke-51 dan Romelu Lukaku melalui tendangan penalti di menit ke-82.
Baca juga: Jadwal Liga Champions: Leg 2 Inter Vs Benfica, Bayern Vs Man City
Meskipun saat ini dalam kondisi unggul, manajer Inter, Simone Inzaghi, mengungkapkan agar anak-anak asuhannya dapat tetap fokus untuk menjaga keunggulan agregat atas lawannya.
"Ini adalah pertandingan leg kedua yang besar. Kami berada dalam posisi unggul, tetapi paham apa yang bisa dilakukan oleh lawan kami," ujar Inzaghi dalam sesi konferensi pers jelang laga, dilansir dari situs resmi klub.
Adik dari Fillipo Inzaghi tersebut mengakui bahwa pertandingan menghadapi Benfica nanti akan menjadi laga yang sulit, sehingga ia meminta agar Inter dapat bermain sebagai suatu kesatuan tim.
"Ini akan menjadi pertandingan yang sulit. Kami perlu bekerja sebagai satu kesatuan dalam tim," lanjutnya.
Baca juga: Mantan Vokalis Oasis Ingin Lihat Inter Vs Man City di Final Liga Champions
"Kami tahu itu, setelah laga nanti, Inter dapat saja menjadi salah satu dari empat tim top di Eropa dan itu akan menjadi pencapaian yang luar biasa," sambungnya.
Meskipun performa tim di liga cukup inkonsisten dan saat ini terdampar di posisi kelima klasemen, tetapi eks manajer Lazio tersebut berujar bahwa semua anak asuhannya saat ini hanya terfokus pada laga menghadapi Nicolas Otamendi dkk di Liga Champions.
"Kami paham dengan apa yang telah dilakukan di Eropa dan posisi yang tidak diinginkan di tabel klasemen, tapi fokus kami saat ini hanyalah Benfica," tutur Inzaghi.
"Kami tahu bahwa saat ini unggul secara agregat atas lawan, tetapi kami perlu untuk tampil sebaik mungkin melawan tim yang belum menuai hasil positif akhir-akhir ini. Mereka masih sangatlah berbahaya," sambungnya.
Baca juga: Respons Santai Simone Inzaghi Saat Inter Milan Direndahkan Noel Gallagher
Sebelum menghadapi Benfica, Inter justru harus kalah tipis 0-1 dari Monza di Liga Italia. Namun, Simone berkukuh bahwa kekalahan tersebut hanyalah bagian dari masa lalu dan mengajak tim untuk fokus bersiap untuk partai menghadapi Benfica.
"Kami akan melakukannya setelah kekalahan di kandang di liga, tapi itu bagian dari masa lalu," tukas Inzaghi.
"Kini, kami hanya fokus pada Benfica. Kami tahu bahwa ini adalah pertandingan yang besar dan sulit, sehingga harus bermain sebagai satu kesatuan," imbuhnya.
"Kami harus bermain sebagai tim karena Benfica banyak berlari dan menutupi lapangan dengan baik. Kami harus bermain dengan baik dan meredam ancaman yang ada karena mereka adalah tim yang menciptakan banyak peluang," jelas Inzaghi.
Baca juga: AC Milan Berpeluang Jumpa Inter di Semifinal: Kenangan Derbi Megah di Liga Champions
Selain bermain sebagai satu kesatuan, Simone Inzaghi juga berharap agar anak-anak asuhannya dapat mengatur penguasaan bola dengan lebih baik lagi kala menghadapi Goncalo Ramos dkk.
"Penting bagi kami untuk terus menguasai bola. Kami menguasai bola lebih baik dari mereka di leg pertama."
"Kami juga harus bekerja keras tanpa bola karena mereka menutupi lapangan dengan sangat baik, jadi kami harus melakukannya dengan baik di dua babak tersisa untuk memastikan lolos ke semifinal," tutupnya.
Inter hanya perlu untuk meraih hasil imbang atau tidak kalah lebih dari satu gol atas Benfica untuk memastikan diri melaju ke semifinal Liga Champions dan melakoni partai Derby Della Madonnina menghadapi AC Milan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.