Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratu Tisha Membedah “Misteri” Pembatalan Drawing Piala Dunia U20 2023

Kompas.com - 01/04/2023, 20:40 WIB
Benediktus Agya Pradipta,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) tidak pernah berniat mundur dari pergelaran Piala Dunia U20 2023, termasuk di dalamnya official drawing atau pengundian fase grup.

Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PSSI, Ratu Tisha Destria, ketika menjawab dugaan yang muncul terkait proses pembatalan official drawing Piala Dunia U20 2023 di Bali.

Sebelumnya, terdapat pihak yang menduga bahwa pembatalan official drawing Piala Dunia U20 2023 tidak dilakukan atas kehendak FIFA selaku pemegang otoritas tertinggi sepak bola dunia, melainkan Indonesia.

PSSI melalui Ratu Tisha mengatakan bahwa dugaan tersebut tidak benar. 

"PSSI bersama dengan pemerintah tidak pernah ada terlintas sedikit pun niat untuk mundur dari Piala Dunia U20, termasuk di dalamnya niat mundur di official drawing," kata Ratu Tisha kepada Grup Kompas, termasuk KOMPAS.com, Sabtu (1/4/2023) sore WIB.

Baca juga: Kronologi FIFA Batalkan Drawing Piala Dunia U20 di Bali

"Jadi apabila ada pihak-pihak yang mengatakan bahwa kami sengaja untuk mundur itu tidak benar," ujar Ratu Tisha.

Dalam pernyataannya, Ratu Tisha juga menjelaskan bahwa pembatalan official drawing Piala U20 2023 di Bali sepenuhnya menjadi wewenang FIFA, bukan pemerintah Indonesia maupun PSSI, sekali pun sudah ditunjuk menjadi tuan rumah penyelenggara.

FIFA pun disebut memberikan status tuan rumah berdasarkan dokumen bidding yang telah dilengkapi seperti hosting agreement, host city agreement, stadium agreement, training site agreement, dan legal opinion.

"Betul-betul, kita mesti ketahui bahwa semua turnamen FIFA, baik World Cup senior, men dan women, U20, U17, beach, itu semua kepemilikan di bawah FIFA," ucap Ratu Tisha.

"Ketika mereka menyerahkan kepada yang memenangkan bidding sebagai tuan rumah, mereka menyerahkan berdasarkan dokumen bidding yang telah dilengkapi."

Baca juga: Alasan Drawing Piala Dunia U20 Batal: Gubernur Bali Tolak Israel, FIFA Ambil Keputusan

"Artinya, semua ownership itu di FIFA, soal jadwalnya kapan, detailnya seperti apa. FIFA waktu datang inspeksi (stadion) jumlahnya sampai 20 orang, datang bukan hanya mengutus, tapi dengan tim. Harus dipahami dulu bahwa Piala Dunia U20 di FIFA ownership-nya," tutur Ratu Tisha menegaskan.

Lalu, Ratu Tisha juga memberikan penjelasan terkait rantai komunikasi antara PSSI dan FIFA dalam penyelenggaraan Piala Dunia U20 2023.

Dalam hal pembatalan official drawing, semua keputusan FIFA disampaikan kepada Local Organizing Committee (LOC) atau panitia lokal bentukan PSSI selaku eksekutor.

"Jadi, apa pun hasil keputusan dari FIFA akan disampaikan ke PSSI dan diarahkan ke PSSI untuk dijalankan, kita sifatnya eksekutor," kata Ratu Tisha.

"Ketika official drawing dibatalkan, FIFA mengkomunikasikan ke kami melalui LOC, LOC yang dibentuk PSSI. Kami memiliki project management dengan komunikasi yang rutin, baik melalui e-mail, grup, dan lain-lain. FIFA hari itu memang mengkomunikasikan drawing batal sampai waktu yang ditentukan," ujar Ratu Tisha.

Baca juga: Drawing Piala Dunia U20 Batal Usai Polemik Israel: PSSI Ukur Risiko, Inspeksi Stadion Lanjut

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Respons Pemain Persib Usai Ikuti 'Kelas' VAR Liga 1

Respons Pemain Persib Usai Ikuti "Kelas" VAR Liga 1

Liga Indonesia
Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com