KOMPAS.com – Shin Tae-yong berbicara soal nasibnya sebagai pelatih timnas Indonesia usai Piala Dunia U20 2023 batal bergulir di tanah air.
FIFA secara resmi mengumumkan bahwa status Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U20 2023 dicabut pada Rabu (29/3/2023).
Situasi itu memunculkan pertanyaan mengenasi kelanjutan Shin Tae-yong untuk menjadi pelatih timnas Indonesia.
Apalagi, menurut Transfermarkt, kontrak Shin Tae-yong bakal berakhir akhir tahun ini, tepatnya pada 31 Desember 2023.
STY lalu buka suara soal kontraknya untuk melatih timnas Indonesia. Ia mengatakan bahwa dirinya masih berkomitmen hingga masa jabatannya selesai.
Baca juga: Gagal Tampil di Piala Dunia U20, Timnas Bakal Diundang Jokowi ke Istana
Walau demikian, STY mengungkapkan bahwa dirinya bakal berkomunikasi langsung dengan Ketua Umum PSSI, Erick Thohir.
Tujuannya adalah Shin Tae-yong ingin membicarakan dengan Erick Thohir mengenai masa depannya di timnas Indonesia.
“Memang akan lanjut terus ya sampai akhir tahun ini karena memang kontraknya seperti itu,” kata STY kepada Kompas.com dan awak media lainnya.
“Dan mungkin sekarang-sekarang ini harus bertemu dengan Pak Erick untuk membicaarakan masa depan saya.”
Terkini, Shin Tae-yong pun mengaku tidak mempunyai agenda melatih timnas Indonesia sampai 10 Juni 2023.
Baca juga: Pencabutan Piala Dunia U20, Momentum Definisi Ulang Nasionalisme Versus Sepak Bola
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.