Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Piala Dunia U20 2023, FIFA Cek Persiapan Stadion Kapten I Wayan Dipta

Kompas.com - 27/03/2023, 17:44 WIB
Frengky Tanto Wijaya,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Meskipun agenda untuk melakukan drawing Piala Dunia U20 2023 di Bali batal terlaksana sesuai jadwal, FIFA diketahui tetap menjalankan persiapan jelang turnamen.

Perwakilan FIFA didampingi oleh tim panitia lokal penyelenggara (LOC) Piala Dunia U20 2023 melakukan inspeksi terhadap Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, pada Senin (27/3/2023) siang.

Tim FIFA yang berangotakan 18 perwakilan FIFA dari berbagai departemen seperti kompetisi, keselamatan dan keamanan, serta media menjalani pemeriksaan secara menyeluruh terhadap stadion-stadion yang menjadi venue penyelenggaraan Piala Dunia U20 2023.

Selain mengecek Stadion Kapten I Wayan Dipta, FIFA juga melakukan pemeriksaan menyeluruh terkait kesiapan dari tempat latihan peserta Piala Dunia U20 di Stadion I Gusti Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

Baca juga: Drawing di Bali Batal, Jadwal Piala Dunia U20 2023 Jadi Abu-Abu

Enam stadion ditunjuk menjadi venue dari turnamen terbesar kedua dari FIFA tersebut.

Keenam stadion tersebut adalah Stadion Utama Gelora Bung Karno (Jakarta), Stadion Si Jalak Harupat (Bandung), Stadion Manahan (Solo), Stadion Gelora Bung Tomo (Surabaya), Stadion Gelora Sriwijaya (Palembang) dan Stadion Kapten I Wayan Dipta (Gianyar).

Inspeksi secara menyeluruh FIFA sendiri terhadap stadion-stadion tersebut telah berlangsung sejak Rabu (22/3/2023) hingga Senin (27/3/2023) saat ini.

Aspek-aspek yang akan diperiksa oleh induk organisasi sepak bola dunia tersebut terkait operasional pertandingan yang meliputi akses, perencanaan keamanan, dan semua kelengkapan yang harus disiapkan.

Baca juga: Drawing Piala Dunia U20 Batal: Alarm untuk Indonesia dan Bayangan Sanksi FIFA

DAMPAK EKONOMI PEMBATALAN DRWING

Meskipun FIFA tetap menjalankan inspeksi ke Stadion I Wayan Dipta, pembatalan drawing Piala Dunia U20 2023 yang seharusnya digelar pada 31 Maret 2023 menimbulkan dampak tersendiri bagi perekonomian di Pulau Dewata.

Hal ini disampaikan oleh Ketua Fraksi Indonesia Raya DPRD Gianyar, Ngakan Ketut Putra, pada Senin (27/3/2023).

"Pembatalan ini tentu berdampak pada ekonomi. Bukan hanya warga Gianyar, tapi Bali secara umum. Ini kesempatan yang sangat langka, malah hilang begitu saja," ujar Ngakan Putra, dilansir dari Tribun Bali.

"Dengan batalnya drawing, akan berdampak pada image Bali di mata internasional. Bali yang selama ini kalem, kenapa bisa seperti ini.

Baca juga: Drawing Piala Dunia U20 Batal Usai Polemik Israel: PSSI Ukur Risiko, Inspeksi Stadion Lanjut

Ngakan Putra berharap bahwa pembatalan dari drawing di Bali tidak berlanjut pada pembatalan dari penyelenggaraan Piala Dunia U20.

"Tentunya pertanyaan itu akan berdampak pada kondisi pariwisata Bali. Mudah-mudahan saja pembatalan drawing ini tak berlanjut ke pembatalan penyelenggaraan Piala Dunia U20nya," sambungnya.

Sebelumnya, drawing Piala Dunia U20 2023 rencananya akan digelar pada 31 Maret 2023 di Gedung Ksirarnawa Taman Budaya Art Center, Denpasar, Bali.

Sementara itu, turnamen Piala Dunia U20 rencananya akan berlangsung pada 20 Mei hingga 11 Juni 2023, dengan Stadion Manahan Solo menjadi venue penyelenggaraan final turnamen tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com