KOMPAS.com - Ruud van Nistelrooy termasuk satu dari deretan pemain top di Eropa. Sosok asal Belanda ini pernah menjadi bintang Manchester United dan sempat membela Real Madrid.
Puncak kariernya ketika membela Man United dari 2001-2006. Ruud van Nistelrooy mencetak 150 gol dan membuat 25 assist dari 219 penampilan lintas kompetisi bersama The Red Devils.
Setelah itu, mantan bintang PSV Eindhoven tersebut menerima pinangan Real Madrid pada musim panas 2006. Nistelrooy termasuk satu dari beberapa bintang yang dibeli Presiden Real Madrid kala itu, Ramon Calderon.
Baca juga: Van Nistelrooy: Impian Gakpo ke Old Trafford, Liverpool 10 Kali Lebih Kecil dari Man United
Nistelrooy memperlihatkan kontribusi menggembirakan dalam musim debutnya di LaLiga Spanyol. Dia menjadi top skor sekaligus memberikan gelar juara LaLiga.
Secara keseluruhan, Real Madrid meraih dua titel LaLiga Spanyol dan dua Piala Super Eropa selama Nistelrooy merumput di Santiago Bernabeu.
Kemudian, pemain yang memulai karier profesional bersama FC Den Bosch ini meninggalkan Real Madrid pada musim dingin 2010, tepatnya 24 Januari 2010. Nistelrooy melanjutkan kariernya bersama klub Bundesliga, Hamburg SV.
Ternyata, Nistelrooy mengaku menyesal terlalu cepat meninggalkan raksasa Liga Spanyol tersebut. Sosok yang kini menjadi pelatih PSV Eindhoven tersebut mengungkapkannya dalam wawancara dengan Overlap.
"Saya bersama Pellegrini waktu itu (manajer) dan mereka membeli (Karim) Benzema, Ronaldo, Kaka, sehingga tak ada tempat bagiku. Saya memahami, saya menerimanya, saya 33 tahun," ujarnya.
Baca juga: Musim Depan, Ruud van Nistelrooy Akan Melatih PSV Eindhoven
"Saya ingin pergi ke Piala Dunia 2010, jadi saya memutuskan pergi ke Hamburg. Saya membuat keputusan itu terlalu cepat. Jika melihat kembali ke belakang, saya seharusnya tidak meninggalkan Madrid, itu merupakan kesalahan terbesar dalam karierku."
"Juga, itu pun bukan saat yang tepat bagi keluargaku pergi."
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.