Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Indonesia Vs Burundi, Catatan Gol Skuad Garuda

Kompas.com - 25/03/2023, 13:48 WIB
Firzie A. Idris

Penulis

 

KOMPAS.com - Pelatih timnas Indonesia, Shin Tae-yong, menyoroti pembinaan usia dini sebagai penyebab finishing buruk para pemain tim nasional menjelang pertandingan FIFA Matchday lawan Burundi pada Sabtu (25/3/2023) dan Selasa (28/3/2023).

Garuda akan menghadapi tim peringkat ke-141 dunia Burundi dalam dua laga di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi.

Salah satu hal yang Shin soroti berbekal pengetahuan dari beberapa laga terakhir Garuda adalah soal penyelesaian akhir.

Menilik skuad yang dipanggil Shin sekarang, tidak sulit untuk melihat absensi predator gol, seperti era Kurniawan Dwi Yulianto, Boaz Solossa, dan Ilham Jayakesuma.

Bahkan, tak ada pemain di skuad timnas kini yang berhasil mencatatkan dobel digit gol bagi Garuda.

Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Timnas Indonesia Vs Burundi di FIFA Matchday

Top skor timnas dari skuad melawan Burundi adalah Witan Sulaeman dengan torehan tujuh golnya.

Tiga dari tujuh gol Witan datang di ajang Piala AFF, dua di Piala AFF 2020 dan satu di Piala AFF 2022.

Di bawah Witan ada nama Ricky Kambuaya (5) dan Marc Klok (4).

Sementara itu, para penyerang yang dipanggil maksimal hanya mencetak tiga gol yang ditorehkan oleh Dendy Sulistyawan, Dimas Drajad, dan pemain yang dipanggil kembali, Stefano Lilipaly.

Setidaknya, di level klub, para pemain ini terhitung tajam.

Tiga teratas pemain nasional di papan pencetak gol adalah Ilija Spasojevic dengan 15 gol musim ini bersama Bali United.

Kemudian, ada nama Ramadhan Sananta yang membukukan 11 gol bagi PSM Makassar. Di bawahnya lagi ada nama Dendy 9 gol bagi Arema.

Penyerang-penyerang ini tentu masih perlu waktu untuk bisa mengejar pencapaian para bomber legendaris Garuda.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Burundi, Profil Lawan dan Sejarah Pertemuan

Antara lain, Ilham Jaya Kesuma yang membukukan 13 gol dari hanya 18 penampilan bagi Garuda, Boaz Solossa dengan 14 gol dari 50 laga, dan Kurniawan DY dengan 33 gol dari 50 laga.

Menurut Shin, tak mungkin seorang pelatih timnas bisa membenahi aspek penyelesaikan akhir dari beberapa hari training camp tim nasional.

Menurut dia, hal tersebut harus datang dari akar rumput.

"Kemampuan finishing pemain menurun bukan karena pelatih," kata Shin Tae-yong dalam konferensi pers menjelang laga timnas Indonesia vs Burundi, Jumat (24/3/2023).

"Saya melihat masalah di pembinaan usia dini, dari usia dini memang harus belajar banyak dan meningkatkan kemampuan finishing," imbuh Shin Tae-yong.

"Di klub pun sama. Untuk posisi striker dan stopper itu biasanya menjadi masalah sehingga banyak yang menggunakan pemain asing," ucap Shin Tae-yong.

"Untuk meningkatkan kemampuan finishing para pemain timnas memang harus dari usia dini.

"Seharusnya di timnas tidak ada kata-kata finishing kurang," kata Shin Tae-yong.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com