Persebaya Krisis Kemenangan, Hanya Ada Satu Jalan Keluar

SURABAYA, KOMPAS.com – Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso, berupaya membangkitkan kembali mental pemain yang anjok karena rentetan hasil buruk. Tak ada pilihan lain, Bajul Ijo dituntut menang.

Persebaya asuhan Aji Santoso menelan hasil buruk dalam enam laga terakhir Liga 1 2022-2023. Bajul Ijo tak pernah menang. 

Aji Santoso pun meminta personel Bajul Ijo fokus memburu kemenangan di sisa laga musim ini.

Terdekat, Persebaya akan melakoni laga tunda pekan ke-19 melawan Persikabo 1973 di Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik, Sabtu (25/3/2023) mendatang.

Menurut Aji Santoso, kemenangan dalam laga tunda pekan ke-19 ini akan sangat krusial dalam upaya Persebaya untuk bangkit.

“Saya sampaikan kepada pemain bagaimana di sisa pertandingan pemain harus maksimal,” kata sang pelatih berkacamata yang melihat Persebaya hanya meraup dua skor seri dan empat kekalahan dalam 6 partai terkini.

Baca juga: Harapan Finis 3 Besar Hampir Pasti Pupus, Persebaya Tak Sepenuhnya Gagal

“Salah satu cara untuk kami segera keluar dari situasi tren buruk ini, tidak ada pilihan lain harus menang. Apalagi, tanggal 25 kami main di kandang. Jadi, itu kesempatan anak-anak yang bagus untuk maksimal,” ujar Aji Santoso menambahkan.

Ia mengakui rentetan hasil buruk membuat situasi internal tim menjadi kurang begitu nyaman, ditambah lagi dengan tekanan suporter.

“Saya sampaikan pada pemain tentunya semua komponen yang ada di Persebaya tidak enjoy dengan situasi seperti ini,” kata pelatih berlisensi AFC Pro tersebut.

Baca juga: Persebaya Kirim Surat Protes Wasit Pertama ke PSSI Era Erick Thohir

“Untuk segera meninggalkan zona ini, saya sampaikan pada pemain untuk punya tekad bulat, untuk memenangkan pertandingan saat melawan Persikabo,” tutur Aji Santoso.