Liku PSM yang Selangkah Lebih Dekat Meraih Gelar Juara Liga 1

KOMPAS.com – PSM Makassar melalui laga penting melawan Bhayangkara FC pada pekan ke-31 Liga 1 2022-2023 dengan meraih hasil manis.

Tim berjulukan Juku Eja sukses mengandaskan perlawanan Bhayangkara FC dengan skor 3-1 di Stadion Gelora BJ Habibie Parepare, Jumat (17/3/2023) sore.

Kemenangan tersebut membuat langkah PSM untuk merebut gelar juara musim ini semakin dekat.

PSM hanya membutuhkan satu kemenangan lagi.

Secara keseluruhan permainan, PSM memang layak memenangkan pertandingan karena tampil begitu dominan.

Tiga gol kemenangan PSM disumbangkan Ananda Raehan di menit ke-21, Kenzo Nambu di menit ke-70, dan Ramadhan Sananta di menit ke-90.

Sedangkan Bhayangkara FC hanya bisa mencetak satu gol balasan melalui gol Anderson Salles di menit ke-82.

Baca juga: Luis Milla Beberkan Penyebab Persib Gagal Kejar PSM 

Pelatih PSM, Bernardo Tavares merasa senang dengan kemenangan yang diraih tim karena pertandingan berjalan tidak mudah.

Tim berjuluk The Guardians itu datang dengan rekor meraih enam kemenangan beruntun.

Ia menyebut laga melawan Bhayangkara FC adalah ujian konsistensi permainan PSM yang sesungguhnya.

“Terkait pertandingan saya kira kita mengontrol permainan. Kita tau semua bahwa Bhayangkara ini bagus,” kata pelatih asal Portugal itu.

“Kita mengontrol permainan dengan bagus dan kita memang bermain sesuai dengan rencana kita untuk bisa mengambil position ball,” sambungnya.

Meski berhasil meraih kemenangan melawan Bhayangkara FC dan semakin dekat dengan gelar juara, Bernardo Tavares tetap mengkritik kinerja wasit yang kurang jeli dalam mengambil keputusan.

Hal itu terjadi di momen gelandang andalan PSM, Wiljan Pluim jersey-nya ditarik pemain lawan tetapi wasit tidak menganggap kejadian tersebut sebagai sebuah pelanggaran.

“Saya tidak mau bicara tentang wasit tapi pada saat saya lihat kembali, saya tidak bisa membiarkan itu (pelanggaran),” ucap pelatih berlisensi UEFA Pro.

“Saya percaya dia (wasit) melihat dengan jelas apa yang terjadi dan saya tidak tau apa yang dikerjakan di situ,” sambungnya.

Bernardo Tavares juga berterima kasih kepada suporter PSM yang memberi support dan tambahan motivasi bagi pemain di lapangan.

Sehingga tim bisa kembali melanjutkan catatan apik mereka yang tak pernah kalah di kandang dan semakin mendekati mimpi mereka menjadi juara musim ini.

“Saya ucapkan bahwa man of the match pertandingan ini adalah suporter kita,” pungkasnya.