Shayne Pattynama Sudah Pindah Federasi, Siap Bela Timnas Indonesia Lawan Burundi

KOMPAS.com - Wakil Ketua Umum PSSI, Zainudin Amali, mengungkapkan bahwa perpindahan federasi Shayne Pattynama telah rampung. 

Hal tersebut disampaikan Zainudin Amali dalam sesi jumpa pers di GBK Arena, Senayan, Jakarta Pusat, Senin (13/3/2023) malam WIB. 

Shayne Pattynama yang resmi menjadi WNI pada akhir Januari lalu, kini telah pindah federasi dari Belanda (KNVB) ke Indonesia (PSSI). 

"Coba nanti akan kami cek prosesnya. Eh, sudah ya. Sudah rampung," ucap Zainudin Amali yang didampingi Sekjen PSSI, Yunus Nusi, dikutip dari BolaSport.com. 

Baca juga: Shayne Pattynama Pertajam Mimpi, Ingin Tembus Piala Dunia bersama Indonesia

Dengan demikian, Shayne Pattynama sudah bisa menjalani debut bersama timnas Indonesia. 

Zainudin Amali pun mengatakan bahwa para pemain Indonesia yang berkarier di luar negeri akan dipanggil untuk laga FIFA Matchday.

Selain Shayne Pattynama, timnas Indonesia juga akan diisi oleh nama-nama pemain naturalisasi lain seperti Sandy Walsh, Jordy Amat, dan Elkan Baggott. 

"Kami sedang usahakan. Dipastikan mereka bisa saja datang termasuk yang terakhir, Shayne, yang sudah disumpah (menjadi WNI)," ucap Zainudin Amali. 

Baca juga: PSSI Pastikan Timnas Indonesia Lawan Burundi di FIFA Matchday

"Elkan Baggott, Sandy Walsh, dan Jordi Amat juga bisa," tuturnya menambahkan. 

Zainudin Amali menambahkan bahwa surat pemanggilan akan mulai dikirim ke klub para pemain yang bersangkutan pada Selasa (14/3/2023). 

"Secara informal sudah. Namun, suratnya akan segera diurus Pak Sekjen," tutur Zainudin Amali. 

Timnas Indonesia akan menjalani dua pertandingan FIFA Matchday melawan Burundi di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi, pada 25 dan 28 Maret 2023. 

Zainudin Amali berharap timnas Indonesia dapat meraih hasil positif agar dapat memperbaiki peringkat FIFA. 

Timnas Indoneis saat ini menduduki urutan ke-151, sedangkan Burundi berada di posisi ke-141. 

"Kami berharap masyarakat memberikan dukungan dan timnas Indonesia bisa menang karena kita tahu FIFA Matchday itu untuk memperbaiki peringkat," katanya. (Abdul Rohman)