Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sering Kritik Wasit, Pelatih PSM Makassar Jelaskan Konsekuensi

Kompas.com - 11/03/2023, 14:00 WIB
Suci Rahayu,
Ferril Dennys

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares dikenal sebagai pelatih yang kerap melayangkan kritik terhadap wasit.

Sepanjang gelaran Liga 1 2022-2023 hampir setiap pertandingan ia meluapkan kekecewaan terhadap kualitas pengadil lapangan.

Hampir semua aspek kepemimpinan wasit disinggung. Mulai dari penerapan rule of the game, kejelian hakim garis dalam menentukan offside, keputusan kontroversial, ketegasan pengambilan keputusan sampai masalah pembantu wasit di samping gawang dirasa tidak efektif.

Saat melayangkan kritik pun pelatih asal Portugal itu tidak pandang bulu. Baik saat tim menang atau kalah tetap melayangkan kritik.

Hal tersebut dilakukan semata-mata untuk perubahan yang nyata.

Ia menegaskan wasit punya tanggung jawab besar pada pertandingan seperti halnya pemain dan pelatih yang dituntut konsekuensi yang sama.

Baca juga: PSM Kian Dekat ke Gelar Juara Liga 1, Bakal Beda Tanpa Fan Juku Eja

“Misalkan pelatih tidak memberikan performa yang bagus terhadap klub, out pergi dari klub. Pemain juga sama, ada konsekuensi. Tapi dengan wasit saya tidak tau apa yg mereka lakukan,” ujar Bernardo Tavares.

“Kami di sini sebagai profesional pelatih, pemain akan punya konsekuensi tersebut. Dipertandingan kita banyak wasit melakukan kesalahan. Saya tidak ada masalah dengan wasit asalkan wasit melakukan aturan yang sama kepada dua tim yang bertanding,” tegasnya.

Ia menegaskan tidak bermaksud mendiskreditkan wasit Liga 1 Indonesia.

Hanya saja apa yang terjadi di dalam lapangan membuatnya merasa harus ada yang bersuara.

Supaya keteledoran, kesalahan dan kontroversi yang ada tidak dinormalisasi.

“Saya mencoba ingin mempercayai wasit setiap pertandingan, berharap wasit melakukan performa yang bagus tapi apa yang terjadi dan dilakukan, kadang2 saya geleng2 kepala dengan keputusannya,” terangnya.

Wasit Oki Dwi Putra saat memberi penjelasan kepada pemain PSM Makassar saat pertandingan pekan ke-26 Liga 1 2022-2023 melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Jumat (24/2/2023) sore. KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Wasit Oki Dwi Putra saat memberi penjelasan kepada pemain PSM Makassar saat pertandingan pekan ke-26 Liga 1 2022-2023 melawan Persebaya Surabaya yang berakhir dengan skor 0-1 di Stadion Gelora Joko Samudro Gresik, Jumat (24/2/2023) sore.

Bernardo Tavares sendiri menyadari wajar manusia bisa berbuat salah.

Begitu pula wasit dalam sebuah pertandingan. Namun jika kesalahan tersebut dilakukan sepanjang pertandingan maka itu bukanlah sebuah kewajaran.

“Ibaratnya seperti kita punya anak di sekolah dia bully satu kali ditendang mungkin tidak apa-apa, tapi 2 kali 3 kali apakah kalian apakah diam? Tidak, kita harus bicara untuk kebaikan bersama,” pungkas pelatih berusia 42 tahun tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Pesan STY yang Picu Hasil Bersejarah Timnas Indonesia di Piala Asia U23

Timnas Indonesia
Xabi Alonso Ucap 'Roma, Roma, Roma', De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Xabi Alonso Ucap "Roma, Roma, Roma", De Rossi Cium Aroma Balas Dendam

Liga Lain
Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia Bekuk Australia, Asa ke Olimpiade 2024 Terjaga

Timnas Indonesia
Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung 'Disidang' Ultras di Olimpico

Milan Dilibas 10 Pemain Roma, Langsung "Disidang" Ultras di Olimpico

Liga Lain
Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Persib Vs Persebaya, Saat Bojan Hodak Rasakan Tekanan Berbeda...

Liga Indonesia
5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

5 Fakta Menarik Indonesia Bekuk Australia, Mental dan Ernando Pembeda

Timnas Indonesia
Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Cara Bertahan Timnas U23 Indonesia yang Perpanjang Kebuntuan Australia

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Indonesia Vs Australia: Komang Teguh Ubah Ketegangan Jadi Kelegaan

Timnas Indonesia
STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

STY Sorot Aksi Ernando Ari, Indonesia Sukses Bikin Australia Frustrasi

Timnas Indonesia
Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Alasan Emi Martinez Tidak Diusir Setelah Kena Kartu Kuning 2 Kali

Liga Lain
Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Berkat Atalanta, Liga Italia Resmi Punya 5 Wakil di Liga Champions 2024-2025

Liga Champions
12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

12 Pemain Basket USA di Olimpiade Paris 2024, LeBron James dan Durant Kembali

Internasional
Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Reaksi dan Target Pelatih Persib Setelah Pastikan Tiket Championship

Liga Indonesia
Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Klopp: Liverpool Kalah dari Atalanta karena Perbedaan Kecepatan

Liga Lain
Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Head to head dan Top Skor Duel Persib Bandung Vs Persebaya

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com