MALANG, KOMPAS.com – Sarasehan Sepak Bola PSSI dengan Klub Liga 1 dan Liga 2 di Surabaya beberapa hari lalu memunculkan beberapa rancangan untuk kompetisi musim depan.
Arema FC mengapresiasi pembaruan yang coba dilakukan federasi untuk membuat kompetisi sepak bola Indonesia semakin profesional dan berkualitas.
Meski begitu, Arema FC, diwakili General Manager ad Interim klub, Yusrinal Fitriandi, akan mengkaji terlebih dahulu rencana penerapan format baru kompetisi Liga 1 musim depan.
“Soal wacana perubahan format baru tentu itu menarik. Namun, tentu saja ini menjadi bahan kajian di lingkup internal terutama manajemen,” ujar pria yang biasa disapa Inal itu.
Baca juga: Polemik Pembatasan Pemain Naturalisasi: Beto hingga Klok Bersuara, APPI Bicara HAM
“Karena hal itu berkaitan dengan bagaimana dan apa saja yang harus dipersiapkan oleh Arema FC untuk musim depan,” katanya menambahkan.
Ia mengatakan, secara umum manajemen Arema FC akan mendukung setiap upaya PSSI untuk merevitalisasi kompetisi sepak bola tanah air.
“Pada prinsipnya, Arema FC sepakat untuk membawa perubahan sepak bola Indonesia.”
Seperti diketahui, PSSI berencana menggelar kompetisi Liga 1 musim depan dengan nama baru. Penyebutan Liga 1 akan diganti dengan Liga Indonesia.
Baca juga: Dampak Positif Sistem Play-off yang Akan Diterapkan di Liga 1
Kompetisi diikuti 18 kontestan yang akan saling bertemu dalam laga kandang-tandang.
Namun, yang menjadi perbedaan, empat tim teratas dalam klasemen akhir liga musim depan akan lanjut ke babak knockout hingga ditemukan dua finalis yang akan memperebutkan gelar juara Liga Indonesia.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.