Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Babak Baru Liga 2: Ganti Nama, Turnamen Mini untuk Isi Jeda

Kompas.com - 06/03/2023, 08:40 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - PSSI dan seluruh klub Liga 2 sepakat untuk tidak melanjutkan musim 2022-2023.

Keputusan tersebut diambil dengan penuh kesadaran saat acara Sarasehan Sepak Bola Nasional di Surabaya, Sabtu (4/3/2023).

Kesepakatan ini resmi menutup lembaran musim 2022-2023 sekaligus menjadi simbol babak baru untuk Liga 2 Indonesia yang kelak akan berganti nama menjadi Liga Nusantara.

Total ada empat poin hasil tukar pikiran antara PSSI dan pemilik klub Liga 2.

Kesepakatan untuk tidak melanjutkan musim 2022-2023 menjadi inti poin pertama. Bunyi poin pertama adalah klub Liga 2 sepakat untuk menatap kompetisi ke depan.

Penghentian Liga 2 2022-2023 dilakukan setelah melihat waktu yang kian terbatas karena ada agenda Piala Dunia U20 di Indonesia.

Selain itu, fasilitas arena pertandingan dan persiapan tim juga menjadi kendala.

Baca juga: Piala Presiden untuk Klub Liga 1 dan Liga 2

Keputusan berat yang diambil PSSI ini lantas diiringi dengan sebuah upaya untuk melakukan perubahan terhadap Liga 2.

Pihak federasi menyodorkan penawaran dan rancangan sebuah skema kompetisi yang diharapkan lebih matang, tertata, dan profesional.

"Kami Liga 2 sepakat untuk melihat ke depan persiapan kompetisi musim 2023-2024 dan sepakat untuk memulai kompetisi baru di November 2023-2024," ujar CEO Gresik United, Muhammad Alan.

“Walaupun agak berat hati karena tim kami saat ini masih latihan, tapi saya harus melihat suara mayoritas yang tidak mau lanjut. Semoga kami bisa persiapkan tim lebih matang lagi.”

"Pada prinsipnya saya ikut keputusan bersama dan kebijakan PSSI ke depan semoga bisa lebih siap dan lebih bagus,” tuturnya menambahkan.

Baca juga: Hasil Sarasehan Sepak Bola Indonesia: Liga 2 2023-2024 Dimulai November

Adapun poin selanjutnya yang diputuskan dalam Sarasehan Sepak Bola Nasional adalah terkait langkah tindak lanjut setelah Liga 2 2022-2023 resmi dihentikan.

Pada poin kedua diputuskan untuk dibentuk segera tim kerja yang bertugas melakukan kajian terkait operator khusus Liga 2.

Sehingga, musim depan Liga 2 bisa mengelola kompetisinya sendiri tanpa bercampur dengan kompetisi kasta teratas tanah air.

Poin ketiga, pihak klub mengapresiasi tawaran dari PSSI yang memberikan waktu eksklusif terhadap Liga 2, sehingga diyakini akan meningkatkan nilai komersial.

Baca juga: Erick Thohir Bongkar Problem Timnas Indonesia, Naturalisasi Bukan Solusi

 

Dengan slot bermain yang tak berbenturan dengan kompetisi kasta teratas Indonesia, klub Liga 2 diharapkan dapat lebih sejahtera dan berdaya.

Sementara itu, poin keempat menyinggung soal upaya mengisi kekosongan waktu menuju kompetisi musim 2023-2024.

Turnamen mini akan digelar untuk klub-klub Liga 2 yang nantinya akan disebut sebagai Liga Nusantara.

‘’Untuk Liga 2 akan dimulai pada November 2023 dan akan berakhir pada Juni 2024. Nah, untuk mengisi kekosongan, hingga kick-off bulan November akan ada mini turnamen,“ tutur Eko Setyawan selaku anggota Exco PSSI.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Daftar Tim Lolos Semifinal Piala Asia U23 2024, Sejarah untuk Indonesia!

Timnas Indonesia
Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Hasil Indonesia Vs Korea Selatan: Menangi Adu Penalti, Garuda ke Semifinal!

Timnas Indonesia
Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Hasil Brighton Vs Man City: Gol Langka De Bruyne, Citizens Geser Liverpool

Liga Inggris
FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

FT Indonesia vs Korea Selatan 2-2: Unggul Jumlah Pemain, Garuda Muda Kecolongan

Timnas Indonesia
Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Unggul Jumlah Pemain, Timnas U23 Indonesia Malah Kebobolan

Liga Indonesia
Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas U23 Indonesia Masih Unggul, Korsel Harus Tampil 10 Pemain

Timnas Indonesia
Alasan Rafael Struick Bakal Absen Kalau Indonesia Lolos

Alasan Rafael Struick Bakal Absen Kalau Indonesia Lolos

Timnas Indonesia
HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

HT Indonesia vs Korea Selatan 2-1: Dwigol Struick Bawa Garuda Muda Unggul

Timnas Indonesia
Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Komang Teguh Cetak Gol Bunuh Diri, Rafael Cetak 2 Gol

Timnas Indonesia
Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

Rafael Struick Cetak Gol, Indonesia Jadi Tim Pertama Bobol Korsel

Timnas Indonesia
Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

Piala Asia U23 2024: Qatar Terjungkal, Warganet Ceria

Timnas Indonesia
Korsel Vs Indonesia, Gol Korsel Dianulir Wasit

Korsel Vs Indonesia, Gol Korsel Dianulir Wasit

Timnas Indonesia
Hasil Qatar Vs Jepang 2-4, Samurai Biru Butuh 101 Menit Singkirkan 10 Pemain Qatar

Hasil Qatar Vs Jepang 2-4, Samurai Biru Butuh 101 Menit Singkirkan 10 Pemain Qatar

Internasional
Susunan Pemain Korea Selatan Vs Indonesia, 2 Perubahan di Skuad Garuda Muda

Susunan Pemain Korea Selatan Vs Indonesia, 2 Perubahan di Skuad Garuda Muda

Timnas Indonesia
Indonesia Mendapatkan Dukungan untuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2027

Indonesia Mendapatkan Dukungan untuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20 2027

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com