Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kata Milla Usai Pelatih Arema Sebut Pemain Persib Pemeran Sinetron

Kompas.com - 23/02/2023, 20:18 WIB
Adil Nursalam,
Firzie A. Idris

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Ketatnya pertandingan Persib Bandung vs Arema FC berlanjut kepada argumen kedua pelatih usai laga Liga 1 2022-2023 tersebut. 

Hasil Persib bandung vs Arema FC berkesudahan dengan skor 1-0 di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Kamis (23/2/2023). 

Gol kemenangan Persib dicetak oleh Marc Klok pada menit ke-66. Tendangan dari luar kotak penalti sang gelandang tangguh tersebut menjebol gawang Arema yang dikawal Teguh Amiruddin. 

Namun, pelatih Arema FC, I Putu Gede, mengatakan kemenangan Persib tak lepas dari strategi mengulur waktu para pemain Maung Bandung.

Bahkan, I Putu Gede menuturkan bahwa bek Daisuke Sato layak menjadi pemain sinetron karena kerap berguling di lapangan untuk membuang waktu laga.

Baca juga: Hasil Persib Vs Arema FC, I Putu Gede: Sato Seperti Pemain Sinetron

Menurutnya, kelakuan para pemain Persib mencoreng nilai-nilai fair play dan sudah semestinya dihilangkan di sepak bola Indonesia. 

Terkait tuduhan ini, Luis Milla pasang badan dan membela anak-anak asuhnya.

Baginya, adalah hal normal jika para pemainnya mengalami cedera dan mendapat perawatan medis dalam suatu pertandingan yang berlangsung keras. 

Benturan demi benturan tidak bisa dihindari di laga tersebut. Sehingga, ia tak setuju anak-anak asuhnya disebut seperti pemain sinetron. 

Baca juga: Hasil dan Klasemen Liga 1: Persib Gusur Persija, Persik Pesta Gol

“Pertandingan ini berlangsung dengan sangat berat dan mengandalkan fisik. Ada banyak kontak dan Arema banyak melakukan pressing,” kata Milla.

“Akan tetapi, tim kami juga bermain dengan kerja keras dan disiplin serta sabar untuk menghadapi pertandingan ini,” bela Luis Milla.

Kemenangan Persib justru dinilai Milla berkat kerja keras dan kepintaran pemain dalam melakukan pergerakan dengan bola atau tanpa bola. 

Persib bahkan sempat dihadapkan pada pertandingan melawan Bali United dan PSM Makassar yang lebih-lebih membuang waktu bergulingan pemainnya di atas lapangan.

Baca juga: Hasil Persib Bandung Vs Arema FC: Berhias Roket Klok, Maung Bandung Menang 1-0

“Tim kami juga tampil dengan fokus dan bekerja keras pada babak kedua. Para pemain tampil dengan lebih pintar terutama dari pergerakannya,” sebut Milla.

“Mengenai drama, sepak bola adalah sepak bola dan sepak bola untuk memantau situasi. Kami bermain melawan Bali, kami bermain melawan PSM, dan banyak waktu terhenti sekitar 20-25 menit tapi itu normal dan itulah sepak bola,” tutur pelatih asal Spanyol tersebut.

Sekali lagi, Milla menilai apabila para pemainnya terjatuh, hal itu karena kontak fisik dan normal di sepak bola.

Ia tak merasa pemainnya terlalu berlama-lama dengan kondisi itu. 

“Akan tetapi, pemain saya itu normal. Pada babak kedua (mereka) merasa kelelahan karena laga ini cukup menguras fisik dan ada banyak transisi yang harus dilakukan, itu normal,” ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com