Gol Krmencik Berbau Offside, Thomas Doll Tak Ambil Pusing

KOMPAS.com - Thomas Doll memberi tanggapan soal gol Michael Krmencik yang berbau offside pada laga Persija Jakarta vs Arema FC.

Thomas Doll baru saja mendampingi Persija Jakarta bertanding melawan Arema FC pada pekan ke-24 Liga 1 2022-2023.

Laga Persija vs Arema telah digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Minggu (12/2/2023) sore WIB.

Hasilnya, Persija berhasil membungkam Arema FC dengan skor 2-0.

Dua gol kemenangan Macan Kemayoran dibukukan oleh Hanif Sjahbandi (36' -pen), dan Michael Krmencik (78').

Baca juga: Hasil Persija Vs Arema FC 2-0: Berhias Witan Debut, Macan Kemayoran ke Puncak Klasemen!

Pertandingan memang sudah selesai. Namun, momen-momen pada laga tersebut masih terus dibahas. Salah satunya adalah proses gol Krmencik.

Penyerang asal Ceko itu membobol gawang Singo Edan setelah memanfaatkan operan Osvaldo Haay.

Gol Krmencik ini berbau offside. Dalam tayangan ulang, Krmencik terlihat berada belakang tiga pemain bertahan lawan saat umpan diberikan.

Para pemain Arema sudah mengangkat tangan. Namun, wasit Steven Yubel Poli dan hakim garis bergeming. Artinya, gol Krmencik dinyatakan sah.

Pelatih Persija Thomas Doll mengaku tidak mengetahui dengan jelas apakah gol Krmencik offside atau tidak.

Baca juga: Klasemen Liga 1: Persija Rebut Singgasana, Persib Ketiga

Juru taktik asal Jerman itu tak terlalu ambil pusing karena wasit mengesahkan gol Krmencik.

"Saya tidak tahu itu offside atau tidak, karena itu bukan masalah saya. Pasti ada perdebatan seperti ini," ucap Thomas Doll selepas laga, dikutip dari BolaSport.

"Setelah pulang akan dilihat offside atau tidak," sambung eks pelatih Borussia Dortmund tersebut.

Thomas Doll mengisyaratkan bahwa semua keputusan yang sudah dibuat pengadil lapangan harus dihargai.

"Sebenarnya Michael Krmencik di posisi yang benar. Kalau wasit bilang gol, ya gol," kata Thomas Doll.

Baca juga: Persija Jakarta Vs Arema FC, Simpati Thomas Doll kepada Arema-Aremania

Kemenangan atas Arema FC mengantarkan Persija Jakarta ke puncak klasemen Liga 1.

Pasukan Thomas Doll mengantongi 47 poin dari 23 pertandingan, unggul head to head atas PSM Makassar di peringkat kedua. (Abdul Rohman).