Penasihat PSG Bicara tentang Kontrak Lionel Messi dan Persoalan Neymar

KOMPAS.com - Paris Saint-Germain terus berupaya merayu Lionel Messi bertahan di Parc des Princes.

Penasihat klub, Luis Campos, menegaskan bahwa PSG terus bernegosiasi dengan sosok berjulukan La Pulga tersebut.

Lionel Messi bergabung dengan Paris Saint-Germain pada musim panas 2021.

PSG tak perlu mengeluarkan uang sepeser pun untuk mendaratkan Messi karena kontraknya bersama Barcelona sudah habis.

Baca juga: Messi Sebut Pique Pengkhianat yang Membuatnya Harus Tinggalkan Barcelona

Namun, PSG hanya memberikan kontrak berdurasi pendek untuk pemain internasional Argentina tersebut.

Kapten Albiceleste, julukan Argentina, hanya terikat sampai akhir musim 2022-23.

Dengan demikian, Messi sudah di ambang pintu keluar Parc des Princes. Saat ini dia boleh bernegosiasi dengan klub lain lantaran kontraknya habis pada Juni 2023.

Rupanya PSG tak ingin Messi angkat kaki. Raksasa Ligue 1 tersebut berupaya keras agar penyerang 35 tahun ini mau menandatangani kontrak baru.

"Pada saat ini, kami sedang dalam pembicaraan dengan Messi untuk perpanjangan kontrak," ujar Campos kepada Telefoot, dikutip dari Marca.

Baca juga: Sergio Ramos Sebut Messi Pemain Terbaik, dari Kesulitan Jadi Nyaman

"Saya ingin mempertahankan dia dalam proyek ini. Saya tak bisa menutupi itu."

"Kami sedang dalam pembicaraan untuk mencapai tujuan ini dan mempertahankannya bersama kami." 

Dalam momen tersebut, Campos pun berbicara tentang Neymar. Penyerang asal Brasil ini kerap menjadi sorotan karena dinilai menimbulkan perpecahan di tubuh PSG.

AFP/FRANCK FIFE Penyerang Paris Saint-Germain (PSG), Neymar.

Campos menolak anggapan tersebut karena dia tak melihat hal tersebut sejak dirinya tiba di Parc des Princes pada musim panas lalu.

"Faktanya, sejak kedatanganku di PSG, saya tidak memiliki kritik terhadap Neynar. Dia selalu tepat waktu, selalu bersemangat," ujar Campos.

"Neymar ini adalah Neymar yang luar biasa."