Meski telah menyangkal tuduhan terhadap dirinya, Dani Alves tetap harus mengikuti proses penyelidikan.
Kini, Dani Alves telah merasakan langsung dampak dari jeratan kasus pelecehan seksual tersebut.
Berdasarkan laporan Marca, Dani Alves ditangkap oleh pihak Kepolisian Catalunya pada Jumat (20/1/2023) pagi waktu setempat.
Lalu, Dani Alves selaku pihak yang dituduh melakukan pelecehan seksual sempat memberikan kesaksian di kantor polisi Mossos d'Esquadra de Les Corts.
Baca juga: Terjerat Kasus Pelecehan Seksual, Dani Alves Masuk Penjara
Setelah memberikan kesaksian, bek kanan Paris Saint-Germain (PSG) dan Juventus itu langsung dibawa ke pengadilan Ciutat de la Justicia.
Hasilnya, pengadilan memutuskan penahanan preventif tanpa jaminan terhadap Dani Alves setelah mengumpulkan banyak keterangan saksi yang memberatkan sang pemain.
Marca menulis, Dani Alves sudah dijebloskan ke penjara Brians 1 di Sant Esteve Sesrovires, Barcelona.
Hakim pengadilan disebut mengambil keputusan itu karena menilai Dani Alves sebagai sosok yang berpotensi tinggi melarikan diri.
Hal tersebut tak lepas dari faktor finansial atau ekonomi dan fakta bahwa Dani Alves kini menetap di Meksiko untuk berkarier bersama klub bernama Pumas.
???? BREAKING:
Dani Alves has been sent to prison without any option of bail. pic.twitter.com/sF28OX1VNy
— Barstool Football (@StoolFootball) January 20, 2023
Baca juga: Dani Alves Masuk Penjara, Xavi Hernandez Kaget dan Prihatin
Tak lama setelah ditahan, Dani Alves harus menerima kenyataan pahit lainnya. Dia dipecat oleh pihak klub, Pumas.
Manajemen klub peserta Liga Meksiko itu memecat Dani Alves meski kontrak sang pemain baru akan berakhir pada Juli 2023.
"Mengenai proses hukum yang dihadapi Dani Alves dan penahanannya di Spanyol, kami telah telah membuat keputusan untuk mengakhiri kontrak Dani Alves mulai hari ini," kata Presiden Pumas Leopoldo Silva, dikutip dari Marca, Sabtu (21/1/2023).
Dengan demikian, Dani Alves kini berstatus sebagai pemain yang tidak memiliki klub.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.