Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 17/01/2023, 21:30 WIB

KOMPAS.com - Pelatih asal Korea Selatan Park Hang-seo telah memasuki saat-saat terakhir bersama timnas Vietnam.

Park Hang-seo menjelaskan bahwa kontraknya bersama Federasi Sepak Bola Vietnam (VFF) akan berakhir pada 31 Januari 2023.

Setelah kontraknya berakhir, Park Hang-seo akan meninggalkan timnas Vietnam sambil membawa sejumlah kenangan yang ia ukir selama lima tahun menukangi skuad berjulukan The Golden Star Warriors tersebut.

Park Hang-seo memiliki kenangan baik dan buruk selama menjadi pelatih kepala timnas Vietnam.

Baca juga: Vietnam Kalah di Final Piala AFF 2022, Park Hang-seo Minta Maaf

Kenangan baik bagi Park Hang-seo terwujud lewat sederet prestasi yang ia ukir. Dia berhasil membawa Vietnam menjadi juara Piala AFF 2018, runner-up Piala Asia U23 2018, dan dua kali juara SEA Games (2019, 2021).

Sederet prestasi itu membuat Park Hang-seo menjadi sosok yang dicintai oleh publik sepak bola Vietnam.

Namun, pada pengujung kariernya bersama timnas Vietnam, Park Hang-seo justru dilanda rasa sedih dan kecewa.

Dia gagal membawa Vietnam menjadi juara Piala AFF seusai takluk dengan agregat 2-3 pada partai puncak kontra Thailand.

Baca juga: Hasil Thailand Vs Vietnam 1-0, Gajah Perang Juara Piala AFF 2022!

Park Hang-seo pun gagal mewujudkan keinginan untuk kembali mempersembahkan gelar juara kepada masyarakat Vietnam sebelum kontraknya benar-benar berakhir.

Meski kontraknya baru akan berakhir pada Januari 2023, Park Hang-seo mulai mendapat pertanyaan terkait pekerjaan di masa depan, terutama setelah tak jadi pelatih Vietnam.

Park Hang-seo mengatakan bahwa dirinya belum bisa menentukan pekerjaan selanjutnya hingga kontrak bersama VFF benar-benar berakhir pada 31 Januari 2023.

Namun, satu hal yang Park Hang-seo bisa pastikan terkait pekerjaannya di masa depan.

Baca juga: Piala AFF 2022, Akhir Pilu Perjalanan Park Hang-seo di Timnas Vietnam

Pelatih berusia 64 tahun itu berkomitmen untuk selalu bekerja di bidang sepak bola. 

"Semua pekerjaan baru akan berakhir setelah 31 Januari, ketika kontrak saya dengan VFF berakhir," kata Park Hang-seo, dikutip dari VN Express.

"Pada saat itu, saya akan membicarakan masa depan dengan agensi dan keluarga," imbuhnya.

"Apa pun yang saya lakukan, dengan siapa, pekerjaan apa, atau kemana pun saya pergi, saya hanya bekerja untuk sepak bola," tutur Park Hang-seo menegaskan.

Sebelumnya, Park Hang-seo pernah mengatakan bahwa dirinya akan terus berupaya menjembatani hubungan antara Korea Selatan dan Vietnam.

Baca juga: Vietnam Vs Thailand, Patung Park Hang-seo Dijual Mulai Rp 129.000

Dia ingin terus berperan dalam hubungan di antara kedua negara, termasuk urusan sepak bola.

"Ketika saya ditunjuk pada tahun 2017, saya menyatakan keinginan untuk menjembatani hubungan antara Korea dan Vietnam dalam setiap aspek kehidupan, termasuk sepak bola," kata Park Hang-seo saat mengumumkan akhir kerja samanya bersama VFF.

"Keinginan ini masih tertanam dalam diri saya, dan saya akan terus berperan dalam menjalin persahabatan antara kedua bangsa," ucap Park Hang-seo.

Berdasarkan data Transfermarkt, Park Hang-seo sudah memulai karier kepelatihan sejak 1989.

Baca juga: Final Piala AFF 2022: Park Hang-seo Ingin Berpisah dengan Vietnam sebagai Juara

Dia sempat menjadi asisten pelatih di sejumlah klub hingga timnas Korea Selatan.

Lalu, dia mulai mendapat kesempatan menjadi pelatih kepala ketika menukangi Gyeongnam FC pada 2005.

Setelah itu, Park Hang-seo juga sempat menjadi pelatih kepala Chunman Dragons, Sangju Sangmu, dan Changwon FC sebelum menerima pekerjaan sebagai juru taktik Vietnam pada 2017.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Sumber VN Express
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Petarung MMA Iuri Lapicus Meninggal Usai Kecelakaan, ONE Championship Berduka

Petarung MMA Iuri Lapicus Meninggal Usai Kecelakaan, ONE Championship Berduka

Sports
Ihsan Maulana Mustofa yang Tak Pernah Menyebut Nama Syabda

Ihsan Maulana Mustofa yang Tak Pernah Menyebut Nama Syabda

Sports
Messi di PSG Terluka, Umbar Tawa Bahagia untuk 3 Bintang Argentina

Messi di PSG Terluka, Umbar Tawa Bahagia untuk 3 Bintang Argentina

Internasional
MotoGP 2023: Sprint Race Tantangan Pebalap, Hiburan Baru Fan

MotoGP 2023: Sprint Race Tantangan Pebalap, Hiburan Baru Fan

Motogp
Justin Hubner di Antara Timnas Indonesia atau Belanda

Justin Hubner di Antara Timnas Indonesia atau Belanda

Sports
Total Kekayaan dan Proyeksi Pendapatan Marc Marquez pada MotoGP 2023

Total Kekayaan dan Proyeksi Pendapatan Marc Marquez pada MotoGP 2023

Motogp
Ranking BWF Ganda Putra: Fajar/Rian Teratas, Marcus/Kevin Keluar 20 Besar

Ranking BWF Ganda Putra: Fajar/Rian Teratas, Marcus/Kevin Keluar 20 Besar

Badminton
Persib Vs Dewa United, Luapan Pujian Luis Milla bagi Robi Darwis

Persib Vs Dewa United, Luapan Pujian Luis Milla bagi Robi Darwis

Liga Indonesia
Rumor Transfer: Mason Mount dan Jude Bellingham Jadi Target Utama Liverpool

Rumor Transfer: Mason Mount dan Jude Bellingham Jadi Target Utama Liverpool

Liga Inggris
Teco Tegaskan Bali United Masih Kompetitif meski Tersingkir Dini dalam Peta Juara

Teco Tegaskan Bali United Masih Kompetitif meski Tersingkir Dini dalam Peta Juara

Liga Indonesia
Pintu Timnas Indonesia Sementara Tertutup untuk Egy Maulana Vikri

Pintu Timnas Indonesia Sementara Tertutup untuk Egy Maulana Vikri

Liga Indonesia
Harapan Finis 3 Besar Hampir Pasti Pupus, Persebaya Tak Sepenuhnya Gagal

Harapan Finis 3 Besar Hampir Pasti Pupus, Persebaya Tak Sepenuhnya Gagal

Liga Indonesia
FIFA Matchday: STY Buta Kekuatan Burundi, Indonesia Vs Argentina Masuk Rencana

FIFA Matchday: STY Buta Kekuatan Burundi, Indonesia Vs Argentina Masuk Rencana

Liga Indonesia
Meneropong Masa Depan Lionel Messi, Tetap di PSG atau Pindah ke Inter Miami?

Meneropong Masa Depan Lionel Messi, Tetap di PSG atau Pindah ke Inter Miami?

Liga Lain
Main Usai Dicoret dari Timnas karena Cedera, Egy Tak Bermaksud Khianati STY

Main Usai Dicoret dari Timnas karena Cedera, Egy Tak Bermaksud Khianati STY

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+