Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PSSI Usul Hari Tanpa Sepak Bola untuk Peringati Tragedi Kanjuruhan

Kompas.com - 15/01/2023, 17:00 WIB
Ahmad Zilky,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, menuturkan wacana untuk membuat hari peringatan untuk tragedi Kanjuruhan.

Mochamad Iriawan mengatakan demikian dalam pembukaan Kongres Biasa PSSI 2023.

Adapun Kongres Biasa PSSI 2023 diselenggarakan di Hotel Sultan, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (15/1/2023).

Dalam kesempatan itu, Mochamad Iriawan memang sempat menyinggung tragedi Kanjuruhan.

Baca juga: Kongres Biasa PSSI Dimulai, Iwan Bule Bicara soal Tragedi Kanjuruhan

Iwan Bule, sapaan akrab Mochamad Iriawan, mengatakan bahwa tragedi Kanjuruhan menjadi kesedihan mendalam bagi sepak bola Indonesia.

“Saya sangat terpukul dan berduka atas kejadian yang telah menewaskan ratusan saudara kita di Malang,” ucap Iwan Bule dalam kata sambutan di Kongres Biasa pada Minggu (15/1/2023).

Sosok berusia 60 tahun itu berharap agar insiden tragis di tragedi Kanjuruhan tak pernah terulang lagi dalam sejarah sepak bola Indonesia.

“Kita sepakat untuk tidak ada lagi kejadian yang memakan korban jiwa,” tutur dia menjelaskan.

Baca juga: PSSI Gelar Kongres Biasa, Langkah Awal Pemilihan Ketua Umum

Kongres Biasa PSSI digelar di Hotel Sultan pada Minggu (15/1/2023). Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengusulkan agar tanggal 1 Oktober dijadikan hari tanpa sepak bola untuk memperingati tragedi Kanjuruhan.KOMPAS.com/Ahmad Zilky Kongres Biasa PSSI digelar di Hotel Sultan pada Minggu (15/1/2023). Dalam kesempatan itu, Ketua Umum PSSI, Mochamad Iriawan, mengusulkan agar tanggal 1 Oktober dijadikan hari tanpa sepak bola untuk memperingati tragedi Kanjuruhan.

Purnawirawan Polri itu bahkan menginginkan untuk membuat hari peringatan tragedi Kanjuruhan.

“Sebagai respons dan keseriusan sikapi tragedi Kanjuruhan, kami dari PSSI ingin memberikan usulan,” kata Iwan Bule.

“Usulan itu merupakan ajakan semua pihak agar setiap tanggal 1 Oktober menjadi hari libur sepak bola Indonesia,” ujarnya.

“Mudah-mudahan semua sepakat dengan usulan PSSI,” kata lulusan Akademi Kepolisian 1984 itu.

Tanggal 1 Oktober 2022 memang menjadi waktu terjadinya tragedi Kanjuruhan yang sudah menewaskan banyak orang.

Tragedi Kanjuruhan terjadi seusai pertandingan yang mempertemukan Arema FC vs Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Format Baru Liga 1 Disebut Seru, Apresiasi Trofi untuk Borneo FC

Liga Indonesia
Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Persib Dapat Sosialisasi Penerapan VAR untuk Championship Series Liga 1

Liga Indonesia
Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Cara AC Milan Ganggu Pesta Scudetto Inter Milan di San Siro

Liga Italia
Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Indonesia Cetak Sejarah di Piala Asia U23, Kekuatan Poros Ernando-Rizky Ridho

Timnas Indonesia
Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Pelatih Timnas U23 Korea Terkejut dengan STY, Indonesia Lawan Sulit

Timnas Indonesia
Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Indonesia Vs Korea Selatan: PSSI Upayakan Nathan Tjoe-A-On Kembali

Timnas Indonesia
Inter Juara Serie A, 'Demonismo', dan Karya Master Transfer Marotta

Inter Juara Serie A, "Demonismo", dan Karya Master Transfer Marotta

Liga Italia
Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi 'Superpower' di Asia

Pengamat Australia Soal Syarat Timnas Indonesia Jadi "Superpower" di Asia

Timnas Indonesia
Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut 'Rematch'

Kontroversi Gol Hantu di El Clasico, Barcelona Siap Tuntut "Rematch"

Liga Spanyol
STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

STY Paham Korea Selatan, Disebut Senjata Tertajam Timnas U23 Indonesia

Timnas Indonesia
Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Atlet Sepeda Indonesia Bernard van Aert Lolos Olimpiade Paris 2024

Sports
Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Olahraga Golf, Royale Krakatau Renovasi Area Driving Range

Sports
Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Alasan Mourinho Pergi dari Man United dengan Sedih, Singgung Ten Hag

Liga Inggris
Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Bernardo Tavares Minta PSSI Perbaiki Kinerja Wasit

Liga Indonesia
Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Kunci Borneo FC Dominasi Regular Series Liga 1 di Mata Pieter Huistra

Liga Indonesia
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com