Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Eks Striker Italia dan Juventus Gianluca Vialli Meninggal Dunia

Kompas.com - 06/01/2023, 18:46 WIB
Jason Timothy Yudha ,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dunia sepak bola kembali mendapatkan kabar duka pada awal tahun 2023 ini. Mantan striker Juventus, Chelsea, dan Italia, Gianluca Vialli, meninggal dunia dalam usia 58 tahun.

Berdasarkan laporan dari Daily Mail, kondisi kesehatan Vialli mulai memburuk dalam beberapa pekan terakhir.

Vialli dilaporkan meninggal dunia usai berjuang melawan kanker pankreas sejak 2017 lalu.

Awalnya, dia sempat dinyatakan telah berhasil melawan penyakit kanker pankreas itu pada 2018 lalu. 

Baca juga: Arti Kemenangan Inter Milan atas Pemuncak Liga Italia

Namun, Vialli kembali didiagnosis mengalami penyakit tersebut pada Desember 2021.

Kepergiannya diwarnai dengan banyak dukungan dari berbagai pihak sepak bola dunia, salah satunya adalah Federasi Sepak Bola Italia (FIGC).

Presiden Federasi Sepak Bola Italia, Gabriele Gravina, memberikan ungkapan belasungkawa dan apresiasi kepada mantan pemain Juventus dan Chelsea tersebut atas dedikasinya terhadap sepak bola.

"Gianluca adalah orang yang luar biasa dan dia meninggalkan kekosongan yang tidak dapat diisi," kata Gabriele Gravina dilansir dari BBC.

"Saya berharap sampai akhir bahwa dia akan mampu menampilkan keajaiban lainnya. Namun, saya merasa tenang dengan kepastian bahwa apa yang telah dia lakukan untuk sepak bola Italia dan kostum biru tidak akan pernah terlupakan," ucapnya.

Baca juga: Presiden FIFA Dikritik Usai Selfie di Depan Peti Jenazah Pele

FIGC mengonfirmasi bahwa mengheningkan cipta selama satu menit untuk mengenang Vialli akan diadakan sebelum semua pertandingan Liga Italia akhir pekan ini.

Selama masih aktif menjadi pemain, Vialli pernah merumput bersama Chelsea, Juventus, Sampdoria, dan Cremonese.

Vialli juga dikenal sebagai salah satu sosok penting dari kesuksesan timnas Italia saat memenangkan Euro 2020.

Vialli yang merupakan sobat karib pelatih Italia, Roberto Mancini, kala itu bertugas sebagai kepala delegasi tim.

Namun, ia kemudian harus mengundurkan diri dan meletakan jabatan sebagai koordinator tim demi berkonsentrasi dalam melawan penyakit kanker pankreasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com