"Pada masa Pele itu berbeda. Orang-orang itu hampir tidak mendapatkan apa-apa dan bermain seperti di neraka. Mereka bersenang-senang untuk bermain bola," tuturnya.
"Hari ini, para pemain sepak bola bersenang-senang ketika dia akan menandatangani kontrak dan memikirkan tentang uang," tutur Jose Luiz Datena.
"Tidak ada salahnya jika Neymar mampir untuk mengucapkan selamat tinggal kepada Pele, setidaknya itu pendapat saya," ucapnya mengakhiri.
Adapun sosok yang mewakili Neymar Junior pada pemakaman Pele, yakni sang ayah.
Baca juga: Duka Kepergian Pele di Mata Asisten Pelatih Borneo FC
Ayah dari Neymar Junior, Neymar Santos Sr, menegaskan bahwa pihak PSG tidak mengizinkan anaknya untuk melakukan perjalanan ke Brasil dalam rangka menghadiri pemakaman Pele.
"Dengan sangat sedih, anak saya meminta saya untuk berada di sini. Bahwa sebagai gantinya dia bisa memberikan dukungan kepada keluarga, karena Anda tahu betapa sedihnya kehilangan seseorang," ucap ayah dari Neymar Jr, dikutip dari Record.
"Momen sedih untuk keluarga dan kita semua. Hari ini kita kehilangan banyak hal. Dia menginspirasi begitu banyak orang dan olahraga. Dirinya membuat kita sampai di sini hingga hari ini," tuturnya dilansir dari UOL.
"Dia menginspirasi semua generasi dan selalu menjadi panutan," tuturnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.