Pelatih PSG Yakin Lionel Messi Dapat Sambutan Hangat di Paris

KOMPAS.com - Pelatih Paris Saint-Germain, Christophe Galtier, yakin Lionel Messi akan mendapatkan sambutan hangat ketika kembali ke Perancis.

Pernyataan Galtier itu berkaitan dengan final Piala Dunia 2022 Qatar yang mempertemukan timnas Argentina vs Perancis dalam laga panas.

Sorotan utama final Piala Dunia 2022 tertuju kepada dua bintang PSG, yakni Messi (Argentina) dan Kylian Mbappe (Perancis).

Lionel Messi tampil apik dengan torehan dua gol dan sukses menunaikan tugasnya ketika maju sebagai eskekutor penalti pertama Argentina.

Di lain sisi, Mbappe tak kalah impresif karena berhasil mencetak hat-trick alias tiga gol untuk timnas Perancis.

Baca juga: Potensi Duel Pamungkas Cristiano Ronaldo Vs Leo Messi di Arab Saudi

Bintang berusia 24 tahun itu juga sukses menaklukkan kiper Argentina, Emiliano Martinez, pada babak adu penalti.

Namun, Messi menjadi orang yang tertawa bahagia setelah final Piala Dunia 2022 setelah timnas Argentina keluar sebagai juara. 

Pencapaian mantan bintang Barcelona itu semakin lengkap dengan bola emas Piala Dunia 2022 atau gelar pemain terbaik.

Di lain sisi, Kylian Mbappe harus tertunduk kecewa dengan raihan medali perak Piala Dunia 2022 dan gelar top skor turnamen.

Mbappe dan Messi memang sempat bersalaman setelah pertandingan final Piala Dunia 2022 berakhir.

Baca juga: Candaan Pelatih Al Nassr Ingin Bawa Lionel Messi

Kendati begitu, muncul kekhawatiran hubungan Messi dan Mbappe akan renggang saat membela PSG.

Hal itu tidak lepas dari selebrasi Emiliano Martinez pada saat parade juara timnas Argentina di Buenos Aires.

Kiper yang akrab disapa Dibu itu kedapatan sempat menggendong sebuah boneka dengan wajah Mbappe d atas bus terbuka.

Dalam banyak foto yang beredar, Lionel Messi yang berdiri di samping Emiliano Martinez tampak sempat tertawa pada momen tersebut. 

Atas selebrasi itu, Emiliano Martinez mendapatkan banyak kritik karena dinilai menghina Kylian Mbappe.

Baca juga: Hasil Lens Vs PSG 3-1: Tanpa Messi, Les Parisiens Ternodai

Kekhawatiran lain yang muncul adalah Messi akan mendapat sambutan negatif ketika kembali ke Paris, Perancis.

Selepas Piala Dunia 2022, sempat muncul video yang memperlihatkan sebuah bar di Perancis meletakkan jersey Messi di pintu masuk seperti keset.

Kekhawatiran terkait sambutan negatif publik Perancis khususnya fans PSG kepada Messi juga tidak lepas dari fakta bahwa Mbappe adalah orang asli Paris.

Terkait hal itu, Galtier mengaku tidak khawatir.

Galtier berharap fans PSG tetap mengingat bagaimana kontribusi Messi terhadap tim sebelum Piala Dunia 2022.

Pelatih asal Perancis itu menyebut Messi akan kembali ke Paris pada 3 Januari 2023.

Baca juga: Beda Nasib Senja Karier Ronaldo-Messi: Antara Arab Saudi dan Juara Dunia

"Kami akan sangat senang menyambut Messi. Lionel Messi akan bergabung dengan tim pada 3 Januari 2023," kata Galtier dikutip dari RMC Sport.

"Messi pasti akan mendapatkan sambutan baik di rumah (Paris). Mengenai sambutan di stadion, saya juga yakin Messi akan diteria dengan baik oleh publik Parc des Princes," ujar Galtier.

"Messi telah berhasil memenangi trofi terindah dan tampil sangat bagus di Piala Dunia 2022. Messi sudah mencapai tujuan yang luar biasa," tutur pelatih berusia 56 tahun itu.

"Kita harus mengingat apa yang telah dilakukan Messi sejak awal musim ini bersama tim," ucap Galtier.

Tahun lalu, Lionel Messi sempat dicemooh fans PSG di Stadion Parc des Princess.

Baca juga: Ronaldo ke Al Nassr, Lionel Messi Menuju Rekor Gol Liga Champions

Momen itu terjadi saat PSG mengalahkan Bordeaux 3-0 pada lanjutan Ligue 1 Peracis 2021-2022.

Messi ketika itu sudah menjadi sasaran sorakan negatif suporter PSG sejak pemanasan bersama Neymar Jr.

Sorakan "huuu" juga terus bergema di Stadion Parc des Princes ketika Messi atau Neymar menguasai bola.

Hal itu membuat Neymar Jr tidak melakukan selebrasi dan tampak sangat marah setelah berhasil mencetak gol.

Publik Stadion Parc des Princes ketika itu dinilai meluapkan kekesalan dan menganggap Neymar ataupun Messi biang keladi kegagalan PSG melangkah ke perempat final Liga Champions.

Baca juga: Pesan Terakhir Pele kepada Messi, Mbappe, dan Timnas Argentina

Les Parisiens, julukan PSG, ketika itu tersingkir pada babak 16 besar setelah kalah agregat 2-3 dari raksasa Spanyol, Real Madrid.

Terlepas dari bagaimana sambutan publik Parc des Princes nanti, kembalinya Messi tentu menjadi berita baik untuk PSG.

Paris tanpa Messi tampak sangat kesulitan mencetak gol dalam dua laga terakhir.

Terkini, PSG takluk 1-3 dari Lens pada lanjutan Ligue 1 Perancis, Senin (2/1/2023) dini hari WIB.

Hasil laga kontra Lens menjadi kekalahan pertama PSG musim ini atau pada era kepelatihan Christophe Galtier.