Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Resolusi 2023 Eks Pelatih Persib: Sederhana dengan Materi Seadanya

Kompas.com - 02/01/2023, 07:00 WIB
Suci Rahayu,
Sem Bagaskara

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Pelatih Persikabo 1973, Djadjang Nurdjaman, memasuki tahun baru dengan penuh optimisme. Ia memiliki resolusi sederhana bersama Persikabo 1973 untuk tahun 2023.

Djadjang Nurdjaman dan Persikabo saling melengkapi sepanjang tahun 2022 kemarin. Mereka sepakat menjalin hubungan kerjasama pada April 2022, setelah sama-sama menemukan kecocokan.

Saat itu, Persikabo sedang mencari nakhoda baru, setelah mengakhiri kerjasama dengan Liestiadi pada bulan yang sama.

Sedangkan Djadjang Nurdjaman, pelatih yang mengantar Persib juara Liga Indonesia pada 2014, kala itu sedang menantikan tawaran melatih.

Baca juga: Beto Goncalves Menatap 2023: Bijaksana demi Madura United

Ia kemudian menemukan kecocokan secara visi dan misi dengan Laskar Padjadjaran.

Karena itulah Djanur, sapaan akrab Djadjang Nudrjaman, siap melatih lagi setelah sempat menghilang begitu dipecat Barito Putera pada Desember 2021.

"Sebenarnya saya ada beberapa tawaran dari klub Liga 2, tapi saya masih merasa harus di Liga 1, jadi waktu itu menunggu dengan tetap optimis bakal ada pinangan dari Liga 1 dan akhirnya berlabuh ke Persikabo," ujarnya kepada Kompas.com.

Bersama Persikabo ia merasa hidup kembali. Meskipun tak memiliki skuad bintang, persamaan frekuensi membuatnya begitu optimis melangkah menjalani Liga 1 2022-2023.

Awal perjalanan di Liga 1 2022-2023 cukup mulus buat Djadjang. Persikabo besutan Djadjang berhasil memetik tiga kemenangan beruntun dan sempat berada di papan atas.

Namun, persaingan kompetisi yang semakin sengit membuat Persikabo tak bisa terus ada di papan atas.

Kondisi semakin menantang setelah penghentian kompetisi karena tragedi Kanjuruhan.

Jeda selama dua bulan merusak ritme yang sudah dibangun tim sejak awal kompetisi. Bahkan, Persikabo belum menang sejak Liga 1 diputar kembali, mulai dari pekan ke-12 sampai pekan ke-17.

"Setelah tragedi Kanjuruhan lalu dilanjut dengan sistem bubble dengan jadwal yang tidak masuk akal, sehingga ini menjadi kendala bagi semua pelatih untuk mengatur ritme," ujar pelatih asal Majalengka itu.

Baca juga: Arema FC Siap Bermarkas di Yogyakarta Hingga Akhir Liga 1 2022-2023

"Sehingga boleh dikatakan hasilnya tidak maksimal," tuturnya lagi.

Kendati demikian, Djadjang Nurdjaman berhasil menjaga kestabilan tim untuk tetap bisa bersaing di papan tengah Liga 1.

Pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman saat preskon usai pertandingan pekan ke-16 Liga 1 2022-2023 melawan Persik Kediri yang berakhir dengan skor 0-0 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (21/12/2022) malam.KOMPAS.com/SUCI RAHAYU Pelatih Persikabo 1973 Djadjang Nurdjaman saat preskon usai pertandingan pekan ke-16 Liga 1 2022-2023 melawan Persik Kediri yang berakhir dengan skor 0-0 di Stadion Maguwoharjo Sleman, Rabu (21/12/2022) malam.

Hasilnya, putaran pertama diselesaikan Persikabo dengan enam kemenangan, lima imbang, dan enam kekalahan dari 17 pertandingan.

Tim mengoleksi 23 poin dengan hanya terpaut tujuh angka saja dari posisi lima besar.

Persikabo memang gagal kembali merangsek ke papan atas pada akhir putaran pertama ini.

Namun, Djadjang mengingatkan kembali bahwa pencapaian ini bisa digapai tanpa materi berlevel bintang.

"Alhamdulillah tengah musim ada di peringkat 9, dengan materi pemain seadanya. Karena di Transfermarkt saja nilai Persikabo paling bawah di antara 18 tim lainnya," ujar mantan pelatih Persib Bandung itu.

"Artinya materi kami adalah pemain muda yang berasal dari Liga 2 dan 3, dan seniornya tidak ada pemain bintang," katanya menambahkan.

Baca juga: Kaleidoskop 2022, Putaran Pertama Liga 1 yang Penuh Drama dan Ujian

Memasuki tahun 2023 ini Djadjang Nurdjaman berharap semoga semuanya berjalan lancar dan lebih baik bagi Persikabo.

Untuk target dan resolusi ia tak mau muluk-muluk. Harapannya sangat sederhana, ia ingin memberikan yang terbaik bagi tim.

Ia tak ingin membual dengan target papan atas.

“Resolusi tahun 2023 ya ingin membawa tim yang sekarang saya tukangi Persikabo masuk di 8 besar. Realistis aja karena saya harus tahu diri, karena materi Persikabo bukan yang wah," katanya mengakhiri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Bali United Vs Persija, Ada Permintaan untuk Suporter Bali United

Liga Indonesia
Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Sandro Tonali Didakwa 50 Kali Melanggar Aturan Judi FA dalam 3 Bulan

Liga Inggris
Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Shin Tae-yong Ungkap Timnas Indonesia Akan Tambah Amunisi Baru

Timnas Indonesia
Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Shin Tae-yong Yakin Level Timnas Indonesia Akan Terus Berkembang

Timnas Indonesia
Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Hasil Persib Bandung Vs Bhayangkara FC 0-0, Bojan Hodak Frustrasi

Liga Indonesia
Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Usai Dipecat, Phillipe Troussier Ungkap Akan Rindukan Vietnam

Internasional
Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Klasemen Liga 1: Persikabo 1973 Degradasi, Bhayangkara di Tepi Jurang

Liga Indonesia
Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Persikabo Jadi Tim Liga 1 2023-2024 Pertama yang Degradasi

Liga Indonesia
Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Hasil Persib Vs Bhayangkara FC 0-0, Guardian Bertahan dari Gempuran Maung Bandung

Liga Indonesia
SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

SC Heerenven Beri Apresiasi untuk Thom Haye dan Nathan Tjoe-A-On

Timnas Indonesia
Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Link Live Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara, Kickoff 20.30 WIB

Liga Indonesia
Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Sakit Arema FC Dikalahkan Persebaya, Singo Edan Diminta Tak Putus Asa

Liga Indonesia
AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

AC Milan Siap Relakan Giroud Pergi, Satu Syarat Sacchi untuk Zirkzee

Liga Italia
Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Greg Nwokolo Akui Penjaga Gawang Persebaya Jadi Pembeda

Liga Indonesia
Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Xabi Alonso Tak Pernah Merengek, Tuchel Tak Bawa Bayern Naik Level

Bundesliga
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com