Alasan Cristiano Ronaldo Bakal Absen di Dua Laga Pertama Al Nassr

KOMPAS.com - Bintang sepak bola, Cristiano Ronaldo, harus menjalani larangan tampil pada dua laga pertama di klub barunya, Al Nassr, karena skorsing yang ia terima setelah membanting ponsel seorang penggemar Everton.

Pemain berusia 37 tahun itu dianggap bersalah membanting ponsel milik seorang penggemar seusai Manchester United mengalami kekalahan 0-1 dari Everton.

Kala itu, Setan Merah, julukan Manchester United, sedang bermain di Stadion Goodison Park pada pekan ke-32 Liga Inggris 2021-2022 pada Sabtu (9/4/2022).

Setelah laga Everton vs Manchester United, Cristiano Ronaldo, dikabarkan membanting ponsel milik salah seorang fans Everton.

Baca juga: Profil Al Nassr, Rumah Baru Cristiano Ronaldo

Tindakan Ronaldo tersebut diunggah oleh akun Twitter @evertonhub yang kemudian dipublikasi ulang oleh media-media ternama di Inggris dan dunia.

Cristiano Ronaldo has been cautioned by police after knocking a phone from a supporter's hand at Everton in April.

(???? @Evertonhub) pic.twitter.com/MY3vVjq5mm

— ESPN FC (@ESPNFC) August 17, 2022

Dalam video tersebut, tampak Cristiano Ronaldo sedang berjalan masuk ke lorong Stadion Goodison Park bersama para pemain Manchester United lainnya. 

Ronaldo yang berjalan dengan wajah marah lantas membanting sebuah benda yang diduga ponsel milik seorang penggemar yang berada di luar pagar.

Kapten timnas Portugal tersebut memberikan pernyataan maaf melalui unggahan di akun Instagram pribadinya.

Ia juga mengundang pendukung Everton tersebut untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda sportivitas.

Baca juga: Profil Rudi Garcia: Nyaris Bertemu Ronaldo di Man United, Kini Bersama di Al Nassr

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Cristiano Ronaldo (@cristiano)

Setelah kejadian tersebut, Ronaldo memberikan pernyataan sebagai berikut:

"Tidak pernah mudah untuk mengatasi emosi pada saat-saat sulit seperti yang kami hadapi.

"Namun, kita harus selalu menghormati, sabar dan memberi contoh kepada semua anak muda yang menyukai permainan indah."

"Saya ingin meminta maaf atas kemarahan saya dan jika memungkinkan, saya ingin mengundang pendukung tersebut untuk menonton pertandingan di Old Trafford sebagai tanda fair-play dan sportivitas."

Dilansir dari Sky Sports, selain larangan bermain dua laga tersebut, Ronaldo juga dikenakan sanksi sebesar 50.000 poundsterling atau sekitar Rp941 juta.

Larangan bermain tersebut akan diterapkan ketika Ronaldo bergabung dengan klub baru di negara manapun.

Lima bulan setelah insiden tersebut, Cristiano Ronaldo resmi didakwa oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA). 

Baca juga: Dulu Menyindir Xavi Main di Qatar, Cristiano Ronaldo Kini ke Arab Saudi

Adapun Ronaldo telah resmi bergabung ke klub Arab Saudi, Al Nassr, dengan menyepakati kontrak fantastis. Pemain berusia 37 tahun itu mempunyai durasi kontrak 2,5 tahun sampai Juni 2025.

Pakar transfer Eropa, Fabrizio Romano, menyebutkan bahwa Ronaldo akan digaji 200 juta euro per tahun atau (sekitar Rp 3,3 triliun), sudah termasuk kesepakatan komersial.

Kepindahan Ronaldo ke Al Nassr mengakhiri berbagai masalahnya dengan Manchester United.

Sebelumnya, Ronaldo dan Manchester United telah mencapai kesepakatan bersama untuk pemutusan kontrak sang pemain. Hal tersebut dilakukan seusai Ronaldo melakukan wawancara kontroversial bersama jurnalis asal Inggris, Piers Morgan.  

Selama wawancara dengan Piers Morgan, Ronaldo menyinggung banyak pihak. Ia bahkan menyebut pelatih Man United, Erik ten Hag, tidak memiliki rasa hormat kepadanya.