Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Suporter Timnas Lakukan Aksi Terpuji di Balik Kasus Intimidasi kepada Timnas Thailand

Kompas.com - 31/12/2022, 05:00 WIB
Suci Rahayu,
Aloysius Gonsaga AE

Tim Redaksi

 

KOMPAS.com - Ada aksi terpuji suporter Indonesia saat timnas Garuda melawan Thailand dalam laga penyisihan Grup A Piala AFF 2022, Kamis (29/12/2022).

Usai pertandingan, sekelompok suporter Indonesia meluangkan waktu membersihkan Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) Jakarta.

Dengan sukarela mereka membantu Spectator Service dan Safety Marshall memunguti sampah-sampah yang berserakan di sela-sela bangku penonton.

Baca juga: Piala AFF 2022: Permohonan Maaf PSSI atas Insiden Perusakan Bus Timnas Thailand

Sampah tersebut dikumpulkan dalam kantong-kantong plastik berukuran besar.

Sayangnya, aksi positif ini tidak banyak disorot karena kasus intimidasi terhadap Timnas Thailand.

Tindakan tidak terpuji tersebut dilakukan saat bus timnas Thailand akan masuk ke stadion.

Dalam video yang direkam dari dalam bus terlihat sejumlah oknum melontarkan kata-kata tidak pantas dan menggedor-gedor pintu bus.

Bahkan terjadi pelemparan yang menyebabkan kerusakan.

Son, salah satu suporter yang hadir di stadion, menyayangkan kejadian yang mencoreng wajah suporter Timnas Indonesia.

Akan tetapi aksi bersih-bersih ini menujukkan bahwa tidak semua suporter Indonesia punya tendensi anarkis.

Baca juga: Mental Timnas Indonesia Dipertanyakan, GBK bak Kandang Thailand

"Untuk keamanan penonton di dalam stadion sudah bagus sih, cuma tercoreng dengan adanya oknum suporter yang mengintimidasi bus rombongan pemain Thailand bahkan hingga melempari kaca bus sampai retak," ujar suporter asal Tegal kepada Kompas.com.

"Ke depannya semoga pengamanan di dalam dan di luar stadion semakin baik."

"Satu hal positif yang menarik di pertandingan kandang timnas sekarang yaitu para suporter dibantu Spectator Services dan Safety Marshall dengan sukarela membersihkan area dalam dan luar stadion Utama Gelora Bung Karno," sambungnya.

Aksi positif yang dilakukan sekelompok pendukung Timnas Indonesia tersebut layak mendapatkan acungan jempol.

Sebab, kegiatan sukarela tersebut dilakukan dalam kondisi kecewa usai Indonesia gagal menang akibat permainan yang tidak memuaskan.

Baca juga: Pelatih Thailand Usai Tahan Imbang Timnas Indonesia: Tak Mudah Main di GBK

Son sebagai suporter mengakui penampilan Witan Sulaeman dkk pada laga itu di luar ekspektasinya.

Padahal, ia jauh-jauh datang ke Senayan dengan harapan mampu melihat permainan impresif dan hasil maksimal.

"Jujur penampilan timnas sejauh ini di Piala AFF 2022 menurun, masih jauh dari harapan. Permainan timnas sangat menurun, padahal waktu kualifikasi Piala Asia, timnas bermain garang dan sanggup lolos ke putaran final Piala Asia," ucap Son lagi.

"Mungkin karena efek tekanan wajib juara kali ya, liga sempat vakum juga jadi mungkin berpengaruh," tambahnya.

Kendati demikian, ia menegaskan hal tersebut tidak akan menyurutkan dukungannya kepada Timnas.

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Thailand, Shin Tae-yong: Harusnya Kita Menang!

Menurutnya, sudah seharusnya sebagai penikmat bola sekaligus warga Indonesia memberikan dukungan terbaik kepada punggawa Timnas yang sedang berjuang mengharumkan nama bangsa.

"Nonton timnas Indonesia menurutku sebuah kewajiban bagi pecinta bola, terutama bagi yang dekat dengan stadion tempat bertanding. Bahkan yang jauh dari luar kota pun rela datang hanya demi dukung timnas kebanggaannya," pungkasnya.

Indonesia gagal menang dalam laga tersebut. Sempat unggul melalui gol penalti Marc Klok, tim Garuda akhirnya harus menerima hasil imbang 1-1.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Komitmen Ketum PSSI untuk Perpanjang Kontak Shin Tae-yong hingga 2027

Timnas Indonesia
Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Jadwal Indonesia di Thomas dan Uber Cup 2024, Mulai Sabtu 27 April

Badminton
Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Indonesia Vs Korea Selatan, Garuda Muda Tak Dianggap Underdog

Timnas Indonesia
Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Xavi Putuskan Bertahan di Barcelona hingga Juni 2025

Liga Spanyol
Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liverpool Tumbang di Tangan Everton, Van Dijk Bicara Perebutan Gelar

Liga Inggris
Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Man United Vs Sheffield United: Bruno Berjaya, Kemenangan MU Hal Utama

Liga Inggris
Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Thomas dan Uber Cup 2024: Momen Penguatan Semangat Jelang Olimpiade

Badminton
Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Siaran Langsung dan Live Streaming Indonesia Vs Korsel Malam Ini

Timnas Indonesia
Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Persib Bandung Vs Borneo FC, Siasat Pieter Huistra Manfaatkan Laga

Liga Indonesia
Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Klasemen Liga Inggris: Liverpool Gagal Pepet Arsenal, Terancam Man City

Liga Inggris
Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Hasil Man United Vs Sheffield United 4-2: Roket Fernandes, Setan Merah Menang

Liga Inggris
Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Hasil Everton Vs Liverpool, The Reds Tumbang, Gagal Dekati Arsenal

Liga Inggris
Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Link Live Streaming Everton Vs Liverpool, Kickoff Pukul 02.00 WIB

Liga Inggris
Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Pengamat Korsel Bahas Beban Besar Timnas Korea Jelang Hadapi Indonesia

Timnas Indonesia
Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sirkuit Mandalika Sudah Terpesan 200 Hari untuk Even Otomotif

Sports
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com