KOMPAS.com - Lini tengah Arema FC kini memiliki satu pemain baru yang siap bersaing untuk posisi di tim utama, gelandang Arkhan Fikri.
Ia mulai mendapatkan kepercayaan sejak putaran pertama Liga 1 2022-2023 digulirkan dan mencatatkan 10 penampilan bersama Arema FC.
"Alhamdulillah saya bisa diberi kesempatan. Pokoknya kalau diberi kesempatan, saya akan maksimalkan," ucap pemain kelahiran Serdang Bedagai kepada Kompas.com.
Baca juga: Timnas U19 Indonesia Vs Myanmar: Arkhan Fikri Cetak Gol, Garuda Nusantara Berbalik 2-1!
"Karena kalau sampai pelatih memberi kesempatan itu karena dia berharap kepada saya. Makanya saya akan tampilkan yang maksimal di lapangan," imbuhnya.
Kualitas Arkhan Fikri memang tidak perlu diragukan. Ia adalah pemain langganan Timnas Indonesia kelompok umur.
Arema FC bahkan sampai berani mengikat sang pemain dengan kontrak jangka panjang berdurasi lima tahun.
Namun ia tetap pemain seperti pada umumnya. Pengalaman tampil di Liga 1 masih minim dan terus beradaptasi dalam setiap kesempatan yang datang.
"Kalau salah di lapangan, pasti bakal ada. Tapi saya tetap melakukan hal-hal yang sudah diberikan di latihan. Instruksi pelatih seperti apa jalankan saja," katanya.
Pelatih Javier Roca pun mulai mengulik kemampuannya di tim utama.
Baca juga: Arema FC Siap Jadi Batu Loncatan Arkhan Fikri ke Eropa
Arkhan Fikri menjalani debutnya bersama Arema FC sebagai pemain pengganti saat pekan ke-4 Liga 1 2022-2023. Mereka mengandaskan Bali United 2-1.
Ia kembali turun dalam laga selanjutnya tetap sebagai pemain pengganti dengan durasi yang lebih lama.
Kesempatan bermain penuh pun datang. Ia dijajal sejak menit awal untuk pertama kali saat pekan ke-6 bersua RANS Nusantara FC.
Javier Roca dengan seksama memantau perkembangan Arkhan Fikri dalam latihan rutin.
Ia terus memikirkan formula terbaik agar potensi dan bakat yang dimiliki pemain memiliki tinggi badan 168 cm tersebut terkuak sempurna. Ia juga melihat kemampuan Arkhan Fikri yang mirip Evan Dimas.
"Saya tidak akan pernah menyia-nyiakan pemain bagus untuk dapat jam terbang. Sisanya tinggal bagaiman sikap dan kerja keras pemain," tegas pelatih asal Chile itu.
Baca juga: Arema FC Tak Keberatan Bermarkas di Ujung Indonesia pada Putaran Kedua Liga 1
"Secara khusus, dia punya kemampuan passing seperti Evan. Nah itu yang memang kami coba maksimalkan. Kami juga masih mencarikan posisi yang pas untuk dia. Dia bisa main di kiri dan di kanan," ungkapnya.
Dalam dua laga tersebut, ia menilai sang pemain bisa memberi kontribusi.
"Jadi kami akan coba dia di konteks pertandingan tertentu. Seandainya kami bisa kuasai bola di pertandingan dan bukan bermain counter, berarti dia bisa main," pungkasnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.