KOMPAS.com - Pelatih Bhayangkara FC, Widodo Cahyono Putro, mengaku pasrah dengan keputusan apa pun yang akan diambil manajemen tim terkait masa depannya.
Widodo Cahyono Putro berhasil mengantar Bhayangkara FC menutup putaran pertama Liga 1 2022-2023 dengan kemenangan 1-0 atas Arema FC, Jumat (23/12/2022) lalu.
Namun, Widodo sadar kemenangan manis tersebut tak lantas menutup rapor merah Bhayangkara FC sejauh ini.
Perjalanan Widodo bersama Bhayangkara FC memang tidak mulus musim ini. Sebab, tim beralias The Guardian baru memetik empat kemenangan, tiga hasil imbang, dan delapan kekalahan dari 16 laga.
Hasil itu membuat he Guardian terseok-seok di papan bawah, bahkan beberapa kali sampai turun ke zona merah.
Baca juga: Brunei Vs Indonesia, Permintaan Khusus Shin Tae-yong untuk Garuda
Kemenangan atas Arema FC berhasil membawa mereka naik ke posisi 14 dengan 16 poin, setelah sebelumnya berada di zona degradasi.
“Terkait (kontrak) saya lanjut atau tidak saya kembalikan ke manajemen. Kalau manajemen seumpama memutus saya itu silakan, itu risiko saya,” ujarnya pasrah.
Kendati demikian, Widodo Cahyono Putro menegaskan dirinya belum menyerah untuk Bhayangkara FC.
Ia menjanjikan kerja keras dan totalitas jika manajemen masih memberikan kepercayaan untuk menuntaskan misi pada putaran kedua Liga 1.
Widodo yakin Bhayangkara FC punya potensi untuk kembali bangkit sebagai tim papan atas yang disegani.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.