KOMPAS.com - Mantan penyerang timnas Argentina, Jorge Valdano, mengungkapkan perbedaan antara Diego Maradona dan Lionel Messi saat membawa Tim Tango menjadi juara Piala Dunia.
Diego Maradona pernah membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia 1986 di Meksiko.
Berselang 36 tahun kemudian, Lionel Messi berhasil mengembalikan kejayaan Argentina dengan menjuarai Piala Dunia 2022 Qatar.
Ketika juara bersama Argentina, Diego Maradona dan Lionel Messi sama-sama menjabat kapten.
Baca juga: Messi Juara Piala Dunia, Joan Laporta: Sepak Bola Berutang Budi Padamu Saat Ini
Mereka tak tergantikan sejak fase grup hingga final. Keduanya selalu bermain penuh dalam perjalanan meraih gelar juara Piala Dunia bersama Argentina.
Sejumlah persamaan itu membuat perjalanan Maradona dan Messi terlihat identik.
Messi and Maradona with their World Cups ?????????? pic.twitter.com/EZL2KShGUL
— James Nalton (@JDNalton) December 18, 2022
Namun, di samping itu terdapat perbedaan yang mencolok di antara Maradona dan Messi.
Rekan setim Maradona di Piala Dunia 1986, Jorge Valdano, mengungkapkan perbedaan tersebut.
Baca juga: Timnas Argentina Diarak, Messi Nyaris Tersangkut Kabel
Jorge Valdano mengatakan, Maradona membawa Argentina juara saat berada di kondisi terbaiknya secara fisik.
Maradona masih berusia 26 tahun ketika tampil di Piala Dunia 1986.
Sementara itu, Messi berhasil membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia saat menginjak usia yang tidak muda lagi, yakni 35 tahun.
Menurut Jorge Valdano, Messi memerlukan pendekatan berbeda untuk bisa membawa Argentina menjadi juara Piala Dunia.
Baca juga: Messi Cetak Rekor Likes di Instagram, Kalahkan Telur dan Ronaldo
"Persamaan antara Maradona dan Messi adalah mereka sama-sama jenius," kata Jorge Valdano saat berbicara di stasiun radio Spanyol, Cadena COPE, dikutip dari Marca.
"Perbedaannya adalah di Meksiko 86, Diego berada di kondisi terbaiknya secara fisik (26 tahun) dan Leo berusia 35 tahun (di Qatar 2022) sehingga dia harus menunjukkan kejeniusan dan kebijaksanaanya," ujar Jorge Valdano yang sempat bekerja di Real Madrid tersebut.
Messi justru mengukir Piala Dunia terbaiknya ketika sudah menyentuh usia 35 tahun.